MerahPutih.com - Insiden ambruknya pagar pembatas tribun utara Jakarta International Stadium (JIS) saat grand launching pada Minggu (24/7) terus mendapatkan sorotan.
Ketua Fraksi PDIP DPRD DKI Jakarta, Gembong Warsono meminta Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) mengaudit menyeluruh proses pembangunan stadion berkapasitas 82 ribu penonton itu.
Baca Juga
Pagar Pembatas Tribun JIS Roboh, Wagub DKI: Jakmania Juga Harus Kelas Internasional
Itu kan belum dipakai, tapi sudah roboh. Maka tahapan berikutnya adalah lakukan evaluasi secara menyeluruh, audit secara menyeluruh, ujar Gembong saat dihubungi, Kamis (28/7).
Anggota Komisi A DPRD DKI Jakarta ini menuturkan, audit dan evaluasi itu perlu dilakukan agar Jakarta Propertindo (JakPro) berbenah memperbaiki kualitas JIS, sehingga nantinya tidak terulang lagi kejadian serupa atau lebih parah lagi.
Baca Juga
JakPro Ungkap Pagar Pembatas JIS Roboh Akibat Diinjak Jakmania
Agar dikemudian hari ketika itu dipakai, tidak menimbulkan korban. Saya khawatir nanti begitu dipakai, nanti roboh yang lebih parah kan mengerikan juga, ucapnya.
Gembong turut menyindir besaran alokasi anggaran JIS yang menghabiskan anggaran Rp 4,5 triliun, namun hasilnya tak sesuai yang diharapkan.
Kalau kami melihat dari alokasi anggaran yang begitu mewah, anggarannya kan mewah, tapi hasilnya kan tidak semewah dengan anggaran yang sebegitu besarnya, pungkasnya. (Asp)
Baca Juga
Pemprov DKI Diminta Cek Ulang Semua Fasilitas dan Bangunan di JIS