Resah Karena Lelaki Bergaya Perempuan di Citayam Fashion Week

  • 28 Juli 2022 10:49:07
  • Views: 12

Liputan6.com, Jakarta

Citayam Fashion Week di kawasan Dukuh Atas Jakarta, mulai meresahkan banyak pihak. Kawasan yang semula hanya diramaikan kumpulan bocah dari kawasan suburban, kini berubah menjadi episentrum megah yang dipadati kelompok manusia dari pelbagai kelas. 

Imbasnya, kawasan yang notabene jalan umum tersebut kini berubah jadi panggung aksi yang berdampak pada kemacetan kendaraan bermotor, hingga sulitnya pejalan kaki untuk lewat.

Selain itu, lenggok para peraga busa yang tentu menjadi sorotan kini semakin menuai kontroversi saat hadir sekelompok pria berpakaian wanita yang dinilai melanggar norma ketimuran yang masih dianggap menyimpang kodrat, khususnya di Indonesia.

Menanggapi hal itu, Kepala Suku Dinas Sosial Jakarta Pusat, Abdul Salam menegaskan, pihaknya siap melakukan penertiban. Menurut dia, para pria-pria tersebut merupakan warga kelompok penyandang masalah kesejahteraan sosial (PMKS).

Mereka akan dimasukin ke panti kedoya nanti mereka di-assessment nanti akan dirujuk ke panti-panti yang memang sesuai dengan jenis PMKS-nya, kata Abdul pada Senin 25 Juli 2022.

Abdul merinci, penindakan dan penertiban para pria berpakaian wanita di kawasan Dukuh Atas akan dilakukan oleh petugas dinsos yang disiagakan di lokasi. Kami juga sudah menurunkan petugas standby baik di terowongan Kendal maupun di SCBD (Sudirman Citayam Bojonggede Depok), tegas Abdul.

Menanggapi pernyataan Abdul, Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) menilai jika langkah Dinsos DKI terlalu berlebih dan tidak tepat apabila terkait dandan mereka berujung penindakan.

Itu menurut kami tidak tepat, kata Komisioner Komnas HAM Choirul Anam kepada wartawan, dikutip Selasa 26 Juli 2022.

Menurut Anam, apabila langkah penindakan dilakukan dengan serampangan kedepannya dapat menimbulkan fenomena diskriminatif. Padahal acara tersebut turut mendapatkan apresiasi kepada Gubernur Anies Baswedan. Acara itu bahkan diapresiasi oleh gubernurnya. Karenanya, harus bijak melihat fenomena ini, jangan prasangka. Melakukan tindakan-tindakan yang potensial terjadi diskriminasi, ucap Anam.

Anam menyarankan, kepada Dinsos harus lebih dahulu mengkaji dan melihat jangan sampai secara sepihak melabeli para pria yang berdandan kemayu tersebut memiliki masalah sosial.

Makanya ketika ekspresi itu sama gubernurnya diapresiasi, jangan setelah itu diperiksa, dikasih status orang yang memiliki masalah sosial, sambung Anam.

 

Wakil Gubernur DKI Jakarta Ariza Patria menyoroti adanya unsur LGBT di Citayam Fashion Week (CFW). Menurutnya, bukan hanya sampah dan parkir liar saja yang harus disorot dalam CFW, melainkan unsur LGBT juga wajib menjadi sorotan utama.


https://www.liputan6.com/news/read/5026108/resah-karena-lelaki-bergaya-perempuan-di-citayam-fashion-week

Sumber: https://www.liputan6.com/news/read/5026108/resah-karena-lelaki-bergaya-perempuan-di-citayam-fashion-week
Tokoh







Graph

Extracted

persons Anies Baswedan, Choirul Anam, Sudirman,
ngos Komnas HAM,
nations Indonesia,
places DKI Jakarta, JAWA TENGAH,
cities Depok, Dukuh, Kendal,
cases HAM, Kemacetan,