Ilmuwan: Keadaan Darurat Cacar Monyet Bisa Berlangsung Berbulan-bulan

  • 27 Juli 2022 20:59:48
  • Views: 6

Supianto | Rabu, 27/07/2022 20:15 WIB

Ilmuwan:

Tabung reaksi berlabel Monkeypox virus positive terlihat dalam ilustrasi ini yang diambil pada 23 Mei 2022. (Foto: REUTERS/Dado Ruvic)

JAKARTA, Jurnas.com - Para ilmuwan mengatakan kasus penyebaran cacar monyet (monkeypox) saat ini berlipat ganda setiap dua minggu, meningkatkan kekhawatiran bahwa perlu beberapa bulan sampai wabah mencapai puncaknya.

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) Eropa memperkirakan lebih dari 27.000 kasus cacar monyet di 88 negara pada 2 Agustus, naik dari 17.800 kasus di hampir 70 negara pada hitungan terbaru.

Membuat prediksi di luar itu rumit, para ilmuwan di seluruh dunia mengatakan kepada Reuters, tetapi kemungkinan akan ada penularan berkelanjutan selama beberapa bulan dan mungkin lebih lama, kata mereka.

Kita harus mengatasi ini, kata seorang profesor epidemiologi di University of California, Los Angeles, Anne Rimoin, seperti dikutip dari Reuters. 

Jelas peluang untuk melakukannya sudah tertutup, tambah Rimoin, anggota komite ahli WHO tentang cacar monyet yang bertemu pekan lalu untuk menentukan apakah wabah itu merupakan keadaan darurat kesehatan global.

Mayoritas anggota komite memberikan suara menentang langkah itu dan, dalam langkah yang belum pernah terjadi sebelumnya, Direktur Jenderal WHO, Tedros Adhanom Ghebreyesus menyatakan keadaan darurat.

Tindakan yang berasal dari deklarasi itu perlu mendesak, termasuk peningkatan vaksinasi, pengujian, isolasi bagi mereka yang terinfeksi dan pelacakan kontak, kata pakar kesehatan global.

Penularan jelas tidak terkendali, kata Antoine Flahault, direktur Institut Kesehatan Global di Universitas Jenewa, yang memimpin kelompok penasihat WHO Eropa.

Seorang profesor di London School of Hygiene and Tropical Medicine, Jimmy Whitworth memperkirakan kasus tidak akan meningkat setidaknya selama empat hingga enam bulan ke depan, atau sampai mereka yang berisiko tinggi terinfeksi telah divaksinasi atau terinfeksi.

Organisasi kesehatan seksual di Inggris baru-baru ini memperkirakan bahwa bisa menjadi sekitar 125.000 orang.

Cacar monyet telah menjadi masalah kesehatan masyarakat yang diabaikan secara global di beberapa bagian Afrika selama beberapa dekade, tetapi kasus-kasus mulai dilaporkan di luar negara-negara yang endemik pada bulan Mei.

Biasanya menyebabkan gejala ringan hingga sedang, termasuk demam, kelelahan, dan lesi kulit khas yang menyakitkan, yang sembuh dalam beberapa minggu. Lima orang telah meninggal dalam wabah saat ini, semuanya di Afrika.

Di luar Afrika, cacar monyet menyebar terutama pada pria yang berhubungan seks dengan pria, membuat klinik kesehatan seksual waspada untuk kasus baru.

Saya ingat dengan jelas ... mengatakan bahwa `Saya pikir saya akan mati,` karena saya tidak bisa makan, saya tidak bisa minum. Saya bahkan tidak bisa menelan ludah saya sendiri, kata Harun Tulunay, 35, seorang advokat kesehatan seksual yang dirawat di rumah sakit karena monkeypox di London awal bulan ini tetapi telah pulih.

Sementara cacar monyet tidak menyebabkan kematian dalam jumlah besar secara global, virus yang tidak menyenangkan yang membangun dirinya dalam populasi baru masih merupakan berita buruk, kata para ilmuwan.

Kelompok Flahault telah memodelkan tiga skenario untuk beberapa bulan mendatang, yang semuanya mencakup penularan berkelanjutan, baik antara pria yang berhubungan seks dengan pria; melampaui kelompok-kelompok ini dan mungkin ke dalam populasi yang lebih rentan, seperti anak-anak, atau antara manusia dan hewan.

Skenario terakhir mempertaruhkan pembentukan reservoir cacar monyet pada hewan di negara-negara baru, seperti yang terjadi di bagian barat dan tengah Afrika, kata Flahault.

Penularan yang berkelanjutan juga dapat menyebabkan mutasi yang membuat virus lebih efisien menyebar pada manusia, kata para ilmuwan.

Pada Selasa (26/7), para ilmuwan Jerman merilis sebuah studi menjelang peer review yang menemukan mutasi pada salah satu dari 47 kasus yang mereka urutkan yang dapat membantu penyebaran cacar monyet pada manusia dengan lebih mudah.

TAGS : Keadaan Darurat Cacar Monyet Uni Eropa Monkeypox

https://www.jurnas.com/artikel/121219/Ilmuwan-Keadaan-Darurat-Cacar-Monyet-Bisa-Berlangsung-Berbulan-bulan/
 
Sumber: https://www.jurnas.com/artikel/121219/Ilmuwan-Keadaan-Darurat-Cacar-Monyet-Bisa-Berlangsung-Berbulan-bulan/
Tokoh



Graph

Extracted

persons Tedros Adhanom Ghebreyesus,
companies ADA, Reuters,
ngos WHO,
institutions University of California,
events vaksinasi,
nations Inggris, Jerman, Uni Eropa,
places DKI Jakarta,
cities California, London, Los Angeles,
animals Monyet,