Kecelakaan yang melibatkan seorang pejalan kaki dengan Kereta Api yang sedang melintas di perlintasan kereta Jalan Karang Tembok, Pegirian, Kecamatan Semampir, Surabaya, pada Sabtu (23/7/2022) malam menimbulkan satu korban meninggal dunia.

Berdasarkan informasi yang diterima suarasurabaya.net, Minggu (24/7/2022) pagi, dari Command Center Surabaya, pejalan kaki yang meninggal berinisial MF (61 tahun) warga Sawa Pulo Tengah, Kelurahan Ujung, Semampir.

“Menurut keterangan saksi, pada pukul 23.30 WIB, korban ditemukan tergeletak dan sudah dalam kondisi meninggal dunia. Selain itu dari keterangan warga sekitar dan pihak keluarga, korban memang kesehariannya suka berjalan di bebatuan rel kereta api untuk terapi kaki karena memiliki riwayat sakit asam urat, ujar Awang Dhanny Petugas Command Center.

Warga kemudian melaporkan kejadian tersebut ke Polres KP3 Tanjung Perak untuk menindak lanjuti kecelakaan. Selanjutnya korban langsung dievakuasi ke kamar jenazah RSUD Dr. Soetomo menggunakan mobil ambulans PMI Surabaya. Pihak keluarga pada malam itu juga langsung dikabari untuk segera ke rumah sakit.

Sementara itu sampai saat ini petugas belum bisa memastikan kronologi kecelakaan, karena saat ditemukan warga, MF sudah dalam kondisi tak bernyawa dan tidak ada saksi mata.(bil/dfn)