BRIN Kembangkan Kendaraan Listrik Ramah Lingkungan

  • 21 Juli 2022 07:12:56
  • Views: 5

KBRN, Jakarta: Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) sedang mengembangkan kendaraan listrik otonom yang ramah lingkungan.

Konsep  sistem transportasi yang lebih baru ini yakni Autonomous Vehicle (AV), nantinya dapat digunakan di bandara, kampus, dan sektor publik lainnya. 

Kepala BRIN Laksana Tri Handoko mengatakan, Autonomus vehicle mewakili konsep Micro Electric Vehicle Teleoperated Driving System (MEViTDS) ini  dikemudikan dari jarak jauh. 

Menurutnya, dalam beberapa tahun ke depan, kendaraan otonom atau tanpa pengemudi akan menjadi standar kendaraan di banyak negara, termasuk Indonesia. 

Potensi implementasi kendaraan otonom untuk satu atau dua penumpang itu dapat digunakan di area terbatas seperti di kebun raya, objek wisata, kawasan perumahan, industri, dan perkantoran, papar Tri Handoko dalam Soft Launching Indonesia Electric Motor Show (IEMS) 2022 di Gedung BJ Habibie, Jakarta, Rabu (20/7/2022).

Selain itu, kendaraan otonom ini juga dapat digunakan sebagai pengangkut untuk transportasi massal di kawasan khusus tersebut.

Menurut dia, pengembangan kendaraan listrik dilakukan untuk memenuhi Prioritas Riset Nasional (PRN) Kendaraan Listrik 2020-2024 yang berfokus pada penguasaan teknologi kunci kendaraan otonom, seperti sistem deteksi objek/sensor, sistem telekomunikasi, human to vehicle interaction and computervision. 

​​​Pengembangan kendaraan listrik di era sebelumnya difokuskan pada penguasaan teknologi komponen kunci, seperti motor listrik, baterai, control system/power electronics, platform dan charging system.

Rencananya, kendaraan tersebut akan diperkenalkan dalam penyelenggaraan IEMS 2022 pada 8-10 September mendatang.

Melalui tema IEMS 2022 Strengthening Autonomous Ecosystem, BRIN ingin mendorong berbagai pihak untuk menjadi bagian dari ekosistem yang akan mendorong inovasi dan pertumbuhan di bidang AV. Hal ini akan membantu menciptakan proposisi nilai baru yang terbentuk melalui kolaborasi, jelas Handoko.

BRIN juga mengajak seluruh stakeholder, termasuk dunia industri, agar mau berinvestasi guna memperkuat ekosistem yang sudah ada.

Menurut Handoko, solusi end-to-end, yang berbasis pada teknologi membutuhkan hubungan internal yang kuat antara sektor hulu dengan berbagai pemangku kepentingan yang relevan.

IEMS 2022 merupakan kegiatan penting untuk untuk menyosialisasikan tentang ekosistem kendaraan listrik, khususnya peran riset dan inovasi dalam pembangunan ekonomi dan sosial, sebutnya.

Kegiatan IEMS 2022 sendiri didukung oleh berbagai stakeholder, antara lain Kemenkomarvest, Kementerian ESDM, BUMN PT Pertamina, PT PLN, PT LEN Industri (Persero) serta universitas dan politeknik yang banyak melakukan kegiatan dalam pengembangan kendaraan listrik di tanah air.


https://rri.co.id/teknologi/sains-dan-teknologi/1546208/brin-kembangkan-kendaraan-listrik-ramah-lingkungan?utm_source=news_main&utm_medium=internal_link&utm_campaign=General%20Campaign

Sumber: https://rri.co.id/teknologi/sains-dan-teknologi/1546208/brin-kembangkan-kendaraan-listrik-ramah-lingkungan?utm_source=news_main&utm_medium=internal_link&utm_campaign=General%20Campaign
Tokoh







Graph

Extracted

persons BJ Habibie, Handoko, Laksana Tri Handoko,
companies ADA, PT Len Industri,
ministries BRIN, Kementerian ESDM,
bumns PLN, PT Pertamina,
topics Listrik,
products kendaraan listrik,
nations Indonesia,
places DKI Jakarta,