PIKIRAN RAKYAT - Kasus pembunuhan Brigadir J di kediaman Irjen Ferdy Sambo memasuki babak baru. Tim Kuasa Hukum Brigadir J membuat laporan ke Bareskim Mabes Polri pada Senin, 18 Juli 2022.

Brigadir J tewas ditembak Bharada E di kediaman Irjen Pol. Ferdy Sambo pada Jumat, 8 Juli 2022.

Meski begitu, kasus tersebut baru muncul ke permukaan pada 11 Juli 2022.

Tim kuasa hukum Brigadir J melapor ke polisi terkait dugaan adanya pembunuhan berencana di balik kematian Brigadir J.

Baca Juga: Apa Perbedaan PSE Privat dan Publik? Simak Penjelasannya

Tim kuasa hukum membawa sejumlah barang bukti dalam laporannya itu, termasuk surat permohonan visum at rapertum dari Kapolres Jakarta Selatan.

Selain itu, ada pula surat dari Rumah Sakit Kramat Jati Polri, yang berisi informasi ada laki-laki berusia 21 tahun telah dinyatakan menjadi jenazah, serta surat keterangan bebas Covid-19 yang diserahterimakan oleh Kombes Pol Leonardus Simatupang dari Penyidik Utama Propam Polri.

“Ini dijadikan barang bukti, ujar Kamaruddin Simanjuntan selaku Koordinator Tim Kuasa Hukum Keluarga Brigadir J dikutip Pikiran-rakyat.com dari Antara pada 18 Juli 2022.

Barang bukti lainnya yang disertakan pada laporan tersebut adalah foto kondisi jenazah diduga Brigadir J saat berada di ruang jenazah untuk pemberian formalin.

Baca Juga: UMP Jakarta 2022 Turun, Besok Buruh Akan Geruduk Kantor Anies Baswedan