Kepada Delegasi 17 Negara, Puan Tekankan Pentingnya Kaum Muda Sebagai Agen Pembangunan

  • 18 Juli 2022 19:15:20
  • Views: 7

TIMESINDONESIA, JAKARTAKetua DPR RI, Puan Maharani menyoroti data dari Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) yang menyebutkan jumlah pemuda diproyeksikan tumbuh sebesar 7 persen di tahun 2030 dengan jumlah mencapai hampir 1,3 miliar.

Ia menyampaikan itu dalam sambutan pada Networking Night yang merupakan rangkaian Youth 20 Indonesia 2022 Summit. 

Dalam forum dialog dan diskusi bagi para pemuda negara-negara G20 di Jakarta, Minggu (17/07/2022) itu, Puan mengajak kaum muda dunia untuk lebih banyak terlibat dalam bidang politik. KTT Y20 sendiri membahas sejumlah isu-isu global, dari working group hingga menghasilkan komunike untuk direkomendasikan kepada para pemimpin G20. 

Terlepas dari proporsi yang tinggi (data PBB), kaum muda cenderung kurang terwakili dalam proses pengambilan keputusan politik di mana lebih dari 2,6 persen Anggota Parlemen dunia merupakan kaum muda di bawah 30 tahun, ucap Puan dalam keterangan tertulisnya, Senin (18/07/2022). 

Perempuan pertama yang menjabat sebagai Ketua DPR RI itu mengatakan, keterlibatan kaum muda adalah kunci untuk mempromosikan dan memperkuat demokrasi di seluruh dunia. Berikut memajukan pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs). Sebab kaum muda adalah mesin pembangunan ekonomi masa depan. 

Pemuda hari ini adalah pemimpin masa depan. Pemuda diharapkan dapat menghadirkan ide-ide baru untuk memecahkan masalah gobal, ungkap Puan.

Dalam kesempatan itu, mantan Menko PMK itu menyinggung soal pandemi Covid-19 yang telah menghantam dunia serta perubahan iklim yang telah menyebabkan munculnya 'new normal' di banyak negara. Kemudian kaitannya dengan tema Y20 2022 yakni Dari Pemulihan ke Ketahanan: Membangun Kembali Agenda Pemuda.

Saat ini, kita tidak hanya perlu pulih, tetapi kita juga perlu membangun dunia yang tangguh. Menurut saya, ada beberapa cara untuk membangun ketahanan bagi kaum muda, kata ketua DPR.

Cara pertama yang dapat dilakukan yakni dengan memberdayakan kaum muda, dan meningkatkan partisipasi mereka dalam proses pengambilan keputusan. Langkah yang bisa dilakukan lainnya adalah dengan memastikan suara generasi muda didengar di tingkat global, nasional, dan lokal.

Cara kedua yang dapat dilakukan negara-negara dunia, menurut Puan, adalah dengan menyediakan pendidikan yang berkualitas bagi kaum muda. Sebab, pendidikan bisa menjadi game changer yang mengubah kaum muda untuk menjadi kekuatan positif dalam masyarakat.

Dalam jangka pendek, lanjut Puan, prioritas yang perlu dilakukan adalah dengan membantu anak-anak untuk mengejar ketinggalan pembelajaran selama pandemi. Ia menyebut, diperlukan sistem pendidikan yang dimodernisasi yang dapat membuat pembelajaran lebih berpusat pada siswa, dinamis, dan kolaboratif. 

Kita perlu mengubah pendidikan sehingga siswa dapat mencapai potensi penuh mereka dengan mempelajari pengetahuan dan teknologi baru. Pendidikan yang berkualitas harus dapat membantu siswa meningkatkan literasi digital dan mengurangi kesenjangan digital, tututnya.

Berikutnya dengan menciptakan lapangan kerja dan peluang ekonomi yang layak karena pandemi Covid-19 berdampak serius pada pekerja muda. Oleh karenanya, upaya meningkatkan kompetensi pemuda dan menghubungkan mereka dari pembelajaran ke peluang kerja dan kewirausahaan harus dapat dipastikan.

Kita membutuhkan pemuda sebagai agen pembangunan, sebagai agen untuk mengurangi emisi global dan sebagai pembuat perdamaian. Dengan meningkatnya ketegangan geopolitik, pemuda diharapkan menyebarkan budaya damai dan toleransi, ucapnya. 

Perwakilan Y20 Sambangi DPR

Networking Night dihadiri 59 orang yang terdiri dari 17 negara delegasi Y20. Hadir juga perwakilan dari organisasi dunia yakni WTO, ADB, ASEAN serta beberapa anggota DPR. Lima Co-chair Y20 Indonesia yakni Michael Victor Sianipar, Rahayu Saraswati Djojohadikusumo, Budy Sugandi, Indra Dwi Prasetyo, dan Nurul Hidayatul Ummah.

Michael Sianipar yang mewakili Co-chair Y20 Indonesia mengungkapkan, Y20 sudah berlangsung selama 10 tahun dan baru kali ini disambut langsung oleh ketua DPR. Rencanaya perwakilan Y20 Indonesia akan diterima oleh pimpinan DPR di Gedung DPR, kompleks parlemen, Senayan.

Suatu kehormatan bagi  dan pemuda-pemuda seluruh dunia, disambut langsung oleh Bu Puan dan itu menunjukkan kekuatan demokrasi Indonesia dan tadi dikatakan oleh Bu Puan bahwa kita kuat sebagai negara demokrasi dan besok Y20 diterima di Gedung DPR, ungkap Michael Sianipar.

Puncak acara KTT Y20 akan digelar di Jakarta dan Bandung pada 17 hingga 24 Juli 2022 dengan mengambil empat isu prioritas yaitu transformasi digital, ketenagakerjaan pemuda, keragaman dan inklusi, serta keberlanjutan planet dan layak huni.

KTT Y20 menjadi salah satu rangkaian dari KTT G20 yang baru akan digelar di Bali pada 14-15 November mendatang. Salah satu rangkaian acara yakni Networking Night dihadiri oleh Ketua DPR RI, Puan Maharani(*)

**) Dapatkan update informasi pilihan setiap hari dari TIMES Indonesia dengan bergabung di Grup Telegram TI Update. Caranya, klik link ini dan join. Pastikan Anda telah menginstal aplikasi Telegram di HP.


https://www.timesindonesia.co.id/read/news/419113/kepada-delegasi-17-negara-puan-tekankan-pentingnya-kaum-muda-sebagai-agen-pembangunan

Sumber: https://www.timesindonesia.co.id/read/news/419113/kepada-delegasi-17-negara-puan-tekankan-pentingnya-kaum-muda-sebagai-agen-pembangunan
Tokoh







Graph

Extracted

persons Muhadjir Effendy, Puan Maharani, Rahayu Saraswati Djojohadikusumo,
companies ADA, Google, Telegram,
ministries DPR RI,
organizations ASEAN,
parties PBB,
topics New Normal, transformasi digital,
fasums Gedung DPR,
nations Indonesia,
places DKI Jakarta, JAWA BARAT,
cities bandung, Senayan,
cases covid-19,