PIKIRAN RAKYAT - Pemkab Sumedang tengah mempersiapkan menjadi partisipan di ajang G20 (forum kerja sama multilateral yang terdiri dari 19 negara utama dan Uni Eropa) di Bali, November mendatang.

Pasalnya, Kabupaten Sumedang memiliki pengalaman bagus dalam penurunan stunting dan penanganan kemiskinan.

Bahkan skema pelaksanaannya ditopang teknologi informasi, sehingga penurunan stunting di Sumedang sangat signifikan.

Upaya penanganan kemiskinan pun, dilakukan dengan pendekatan manajemen kinerja berbasis digital, melalui e-SAKIP Desa.

Baca Juga: Bupati Sumedang Beberkan Alasan Gelontorkan Anggaran Rp41,249 Miliar untuk Irigasi

UID (United In Diversity) tengah membangun sinergi dengan berbagai pihak dalam rangka side event G20 dengan menggelar expo SDGs di Kampus UID Bali. Sumedang akan dieksplor dan dipromosikan karena memiliki pengalaman keren dalam penurunan stunting dan penanganan kemiskinan, ujar Chancellor UID Foundation, Suyoto di Kampus UID Bali, Kamis 14 Juli 2022.

Menurut dia, membangun platform digital yang masif dan sistemik dalam menangani isu SDGs, bukan hal yang mudah.

SDGs (Sustainable Development Goals atau Tujuan Pembangunan Berkelanjutan), yakni salah satu agenda internasional yang disusun PBB dalam menyejahterakan masyarakat dunia.

Namun, Kabupaten Sumedang mampu melakukannya secara akseleratif dalam waktu 3 tahun.