Kasus DBD Melonjak di Jawa Barat, Gerakan 1 Rumah 1 Jumantik Digalakkan

  • 15 Juli 2022 08:34:15
  • Views: 10

PIKIRAN RAKYAT - Kasus demam berdarah dengue (DBD) di Jawa Barat sedang marak. Masyarakat diimbau meningkatkan kesiapsiagaan dengan memperkuat Gerakan 1 Rumah 1 Jumantik melibatkan anggota keluarga.

Berdasarkan data rutin laporan (DBD) per 8 Juli 2022, Kota Sukabumi memiliki incident rate/angka kesakitan paling tinggi di antara 27 kabupaten/kota se-Jawa Barat yaitu 180,9 kasus per 100.000 penduduk.

Posisi kedua yaitu Kota Tasikmalaya dengan angka kesakitan 162,7 kasus per 100.000 penduduk, lalu posisi ketiga ditempati Kota Bandung dengan angka kesakitan 137 per 100.000 penduduk.

Baca Juga: Waspada DBD! Kabupaten Asmat Papua Tetapkan Status KLB Usai Puluhan Orang Terjangkit

Ketua Tim Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular dan Tidak Menular pada Dinas Kesehatan Jabar, Yudi Koharudin menyatakan, target nasional angka kesakitan penanggulangan DBD tahun 2022 ialah 10 kasus per 100.000 penduduk.

Saat ini, jumlah kasus DBD di Jabar mencapai 21.208 dengan 179 kematian. Menurut Yudi, lima kabupaten/kota dengan jumlah kasus tertinggi ialah Kota Bandung (3.547 kasus), Kabupaten Bandung (2.257), Kota Bekasi (1.671), Kabupaten Sumedang (1.283), dan Kota Depok (1.278).

Untuk kasus kematian tertinggi Kabupaten Bandung (26 kematian), Kota Tasikmalaya (17), Kabupaten Sumedang (13), dan 4 kabupaten/kota dengan 10 kematian yaitu Kota Bekasi, Kota Depok, Kabupaten Karawang, dan Kota Cimahi, ucapnya pada Kamis, 14 Juli 2022.

Baca Juga: Entomolog Kesehatan: Obat DBD hingga Saat Ini Belum Ditemukan, Vaksinnya Masih Dikembangkan

Di Cimahi, hingga pertengahan 2022, kasus DBD mencapai 380 orang. Dinas Kesehatan Kota Cimahi meminta warga tetap waspada terhadap DBD.


https://www.pikiran-rakyat.com/jawa-barat/pr-015009153/kasus-dbd-melonjak-di-jawa-barat-gerakan-1-rumah-1-jumantik-digalakkan

Sumber: https://www.pikiran-rakyat.com/jawa-barat/pr-015009153/kasus-dbd-melonjak-di-jawa-barat-gerakan-1-rumah-1-jumantik-digalakkan
Tokoh

Graph