TIMESINDONESIA, MAKKAH – Sekretaris Jenderal Liga Muslim Dunia (Rabithah Alam  Islami) Syaikh Muhammad al-Issa menyatakan pihaknya memberikan dukungan penuh rencana Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) yang akan menyelenggarakan pertemuan Religion of Twenty (R20) di Bali pada November 2022.

Dukungan tersebut diungkapkan Syaikh Muhammad saat menerima kunjungan Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH Yahya Cholil Tsaquf beserta Menteri Agama (Menag) RI Yaqut Cholil Chaumas, di Makkah pada Rabu (13/7/2022).

Sebagaimana dirilis oleh akun Twitter Liga Muslim Dunia @MWLOrg pada Rabu, Syaikh Muhammad Al Issa menyambut baik kunjungan Ketua Umum PBNU dan rombongan.

Menurut dia, Nahdlatul Ulama merupakan mitra Liga Muslim Dunia dalam kapasitasnya sebagai organisasi keislaman yang besar dan penting, bahkan beranggotakan lebih dari 127 juta orang.

Usai pertemuan, Ketua Umum PBNU KH Yahya Cholil Staquf mengkonfirmasi kesediaan Liga Muslim Dunia untuk bekerja sama dalam penyelenggaraan R20. Bentuk kesediaan itu antara lain ikut membantu pengelolaan sekretariat permanen R20 di dalam Center for Shared Civilizational Values (CSCV).

Saya sebagai ketum PBNU berharap bahwa dalam waktu dekat ini bisa disepakati dan ditandatangani nota kesepahaman antara dua belah pihak, sehingga persiapan-persiapan menuju pelaksanaan R20 bisa dikonsolidasikan secepatnya, ujar Gus Yahya.

Muktamar Internasional Fiqih Peradaban atau Religion 20 akan digelar sebagai bagian dari Peringatan Satu Abad NU. Gus Yahya menilai, kesediaan Liga Muslim Dunia dalam R 20 akan membawa angin segar bagi Indonesia.

Peran Rabithah Alam Islami sangat penting sekali. Karena Liga Muslim Dunia (Rabithah Alam Islami) memiliki jaringan luas di dunia Islam khususnya di kalangan para ulama. Rabithah Alam Islami juga didukung dengan kuat oleh kerajaan Saudi Arabia. Dengan ikut sertanya Rabithah Alam Islami dalam agenda ini, maka akan ada akselerasi yang signifikan dalam dunia Islam, tandasnya.

Dalam keterangan tertulis LTN PBNU disebutkan bahwa Gus Yahya mengapresiasi isi khutbah yang disampaikan oleh Syaikh Muhammad al-Issa pada prosesi ibadah haji di Arafah.

Isi khutbah Syaikh Muhammad al-Issa mencerminkan spirit Islam yang universal dan rahmatan lil alamin, berisi nilai-nilai perdamaian dan kemanusiaan yang saat ini benar-benar sangat diperlukan untuk diterapkan oleh umat manusia secara umum, kata Gus Yahya seperti dalam keterangan tertulis.

Sementara, Kemenag RI menyatakan jika pihaknya siap bekerja sama dengan Rabithah dalam menyukseskan Religion 20 atau R20, ujar Menag Yaqut dikutip dari laman resmi Kemenag RI, Rabu (13/7/2022).

Keharmonisan, perdamaian antar umat beragama penting untuk dijaga dan ditingkatkan. Untuk itu saya menyambut baik kerja sama ini dan menyukseskan R20. Kerja sama Rabithah-Kementerian Agama- NU akan sangat berarti sekali untuk dunia Islam dan global, tegas Gus Yaqut. (*)

**) Dapatkan update informasi pilihan setiap hari dari TIMES Indonesia dengan bergabung di Grup Telegram TI Update. Caranya, klik link ini dan join. Pastikan Anda telah menginstal aplikasi Telegram di HP.