RM.id  Rakyat Merdeka - Empat korban meninggal - termasuk sopir - dalam musibah mobil pick up yang terbakar di Jembatan Cipunagara, Kecamatan Pamanukan, Kabupaten Subang, Jawa Barat pada Senin (12/7) dini hari,  ternyata merupakan rombongan suporter Timnas Indonesia.

Kanitlaka Satlantas Polres Subang Iptu Suharyadi mengatakan, para korban itu berada dalam perjalanan pulang, usai menonton laga Timnas Indonesia U19 di Stadion Patriot CandraBhaga, Kota Bekasi, Jawa Barat. 

Berita Terkait : Korban Meninggal Kecelakaan Labusel Sumut Terima Santunan Jasa Raharja

Mereka baru pulang nonton laga timnas. Itu keterangan dari keponakannya yang luka ringan, kata Suharyadi kepada ANTARA, Senin (12/7).

Keempat korban itu merupakan warga dari Kabupaten Indramayu, Jawa Barat. Dua orang meninggal di lokasi kejadian, dua lainnya meninggal setelah dilarikan ke rumah sakit.

Berita Terkait : Kabar Duka, Fahmi Idris Meninggal Dalam Usia 78 Tahun Di RS Medistra

Sementara itu, Kabidhumas Polda Jawa Barat Kombes Pol. Ibrahim Tompo menjelaskan, Daihatsu Grand Max bernomor polisi E 8798 PV itu melaju dari arah Jakarta menuju arah timur, atau ke arah Cirebon di Jalur Pantura. Kendaraan melaju pada lajur cepat.

Pada saat melaju di lokasi, kendaraan itu oleng. Kemudian menabrak median jalan berupa trotoar, sehingga kendaraan itu terbakar, kata Ibrahim.

Berita Terkait : Eks Kepala Terminal Bekasi Meninggal Dalam Keadaan Sujud Di Lapas Sukamiskin

Ibrahim menambahkan, seluruh korban kecelakaan - empat meninggal dan tiga luka-luka - merupakan warga Kecamatan Patrol, Kabupaten Indramayu.

Berikut nama korban tewas dalam kecelakaan tersebut:

1. Billy Marten Maulidan (30), laki-laki
2. Megan Fitri Aprilian (27), perempuan
3. Mumtaz Daniel (25), laki-laki
4. Asep (26), laki-laki ■