Senin, 11 Juli 2022 - 15:39 WIB

VIVA – Tujuh orang jemaah haji asal Jawa Barat meninggal dunia saat melaksanakan tahapan ibadah haji. Tujuh orang itu meninggal sebelum pelaksanaan wukuf.

Kepala Bidang (Kabid) Penyelenggaraan Ibadah Haji dan Umrah Kemenag Kanwil Jawa Barat, Ahmad Handiman Romdony menjelaskan, sebagian jemaah tersebut meninggal sebelum Idul Adha. Sebelumnya awal pelaksanaan haji, meninggal 3 orang, ujar Ahmad, Senin, 11 Juli 2022.

Kemudian, yang meninggal menjelang pelaksanaan wukuf pada hari Jumat lalu. Yang meninggal sebelum pelaksanaan wukuf, itu karena kecapean dan juga mempunyai penyakit bawaan, katanya.

ilustrasi jemaah haji meninggal dunia

Terdapat satu orang jemaah haji yang meninggal pascawukuf, diduga kelelahan. Untuk satu orang yang meninggal pascawukuf diduga juga kelelahan ya, katanya.

Tujuh jemaah yang meninggal berasal dari Kabupten Cianjur, Kabupagen Majalengka, Kabupaten Subang, Kabupaten Bandung Barat dan Sukabumi. Untuk yang terakhir pascawukuf, itu berasal dari Kota Bandung, katanya.

Berikut data nama Jemaah yang meninggal dan asal Kloter :

1. Hasbullah Burlian Myim, L C3994211 RSAS 15/06/2022 Symptoms, signs and abnormal c Uhud 58 Kabupaten Cianjur.
2 JKS 11 1000556667 Anta Misda Jiam, L C5590639 KKHI 29/06/2022 Cardiovascular Diseases Sharae 58 Kabupaten Majalengka.
3 JKS 38 1000577998 Atih Otong Jujung, P C5918753 KKHI 30/06/2022 Respiratory Diseases Sharae 62 Kabupaten Subang.
4 JKS 23 1000628341 Atang Sutardi Idi, L C5911524 RSAS 06/07/2022 Digestive Diseases Sharae 62 Kabupaten Bandung Barat.
5 JKS 36 1000543645 Jamhari Joyo Harjono, L C8477094 KKHI 07/07/2022 Cardiovascular Diseases Sharae 64 Kabupaten Cirebon.
6 JKS 12 1000653649 Nunung Nurulaen Abdul Hamid, P C5440246 RSAS 07/07/2022 Neoplasms Sharae 58 Kabupaten Sukabumi.
7. Rombongan Regu Kloter Status Jemaah Nomor Paspor Umur Kab/Kota
299 1000561666 Giri Sadmoko Dirdjopoespito.