Kuasa Hukum ACT: Tak Ada Dana Bergulir ke Al Qaeda, Itu Semua Fitnah!
-
11 Juli 2022 15:53:03
-
Views: 4
Senin, 11 Juli 2022 - 15:06 WIB
VIVA Nasional – Penyelidikan penyelewengan dana yayasan Aksi Cepat Tanggap (ACT) terus bergulir. Hari ini, Senin 11 Juli 2022 eks Presiden ACT, Ahyudin dan Presiden ACT, Ibnu Khajar diperiksa soal legalitas dan akta yayasan ACT.
Kuasa hukum dari kedua petinggi ACT itu, Teuku Pupun Zulkifli menegaskan bahwa tidak ada dana yang mengalir dari ACT untuk kegiatan - kegiatan terorrisme kelompok Al Qaeda.
Oh tidak ada itu, itu semua fitnah itu. Itu semua tidak ada dana bergulir pada Al Qaeda, kata Pupun dalam keterangannya di Bareskrim Polri, Senin 7 Juli 2022.
Pupun juga menyebut lembaga filantropi itu tidak terafiliasi terhadap kegiatan terorisme. Semua dana yang masuk kedalam ACT, itu murni untuk kegiatan kemanusiaan. Karena yayasan ini tidak ada afiliasi dengan teroris semua dalam bentuk kemanusiaan itu semua fitnah, tambahnya.
Seperti diketahui, Pusat Pelaporan Analisis Transksi Keuangan (PPATK) menyebutkan ada indikasi aliran dana dari inidividu maupun lembaga di Yayasan Aksi Cepat Tanggap (ACT) yang mengirimkan sumbangan dana ke kelompok yang ada di negara yang berisiko tinggi.
Kepala PPATK, Ivan Yustiavandana menyebutkan seraca rinci bahwa negara berisko tinggi yang dimaksud adalah kepada kelompok Al Qaedah di Turki. Dana itu diduga mengalir ke kelompok teroris Al Qaeda.
Kembali Diperiksa
Terkait penyelidikan kasus ini, salah satu petinggi dari yayasan ACT Ibnu Khajar hadir di Bareskrim Polri untuk memenuhi panggilan tim penyidik. Ibnu Khajar akan diperiksa oleh tim penyidik terkait legalitas dan akta ACT.
Menurut pantauan VIVA, Ibnu Khajar datang pukul 12.38 WIB siang dan langsung menuju ruangan penyidik Bareskrim Polri untuk menjalani pemeriksaan lanjutan.
Terpisah, Kasubdit IV Dittipideksus Bareskrim Polri Komisaris Besar Polisi, Andri Sudarmaji membenarkan bahwa Ibnu Khajar telah hadir dalam memenuhi panggilan penyidik hari ini Senin, 11 Juli 2022.
Itu sudah masuk pakai topi hitam, kata Andri dalam keterangan tertulis saat dikonfirmasi, Senin 11 Juli 2022.
https://www.viva.co.id/berita/nasional/1495942-kuasa-hukum-act-tak-ada-dana-bergulir-ke-al-qaeda-itu-semua-fitnah
Sumber: https://www.viva.co.id/berita/nasional/1495942-kuasa-hukum-act-tak-ada-dana-bergulir-ke-al-qaeda-itu-semua-fitnah
Graph
Extracted
persons | Ibnu Khajar, Ivan Yustiavandana, |
companies | ADA, Dana, |
ministries | Bareskrim Polri, Polisi, PPATK, |
ngos | ACT, |
nations | Turki, |
places | DKI Jakarta, |
cases | Teroris, |