Ekosistem Keamanan Siber Indonesia Ditingkatkan

  • 10 Juli 2022 06:45:19
  • Views: 6

KBRN, Jakarta: Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) mengungkap upaya meningkatkan ekosistem keamanan siber di Indonesia. 

BSSN berupaya mengombinasikan aspek sumber daya manusia (SDM), proses, dan teknologi saat ini.

BSSN berupaya meningkatkan kemampuan SDM pengelola sistem elektronik, serta kesadaran akan keamanan siber. Sejumlah kegiatan untuk meningkatkan SDM, antara lain dengan menyelenggarakan pendidikan khusus di bidang siber dan sandi dengan mengacu pada Peta Okupasi Keamanan Siber Nasional, kata Juru Bicara BSSN Ariandi Putra dilansir dari laman Antara, Minggu (10/7/2022).

Selanjutnya, kata dia, BSSN melakukan literasi keamanan siber, menyelenggarakan lokakarya, pelatihan.

Dalam aspek proses, BSSN mendorong penguatan keamanan dan ketahanan siber, salah satunya dengan menyusun Strategi Keamanan Siber Nasional dan Pelindungan Infrastruktur Informasi Vital. BSSN juga berupaya melakukan penguatan tata kelola keamanan informasi, di antaranya penerapan standar sistem manajemen keamanan informasi, kata dia.

Terkait dengan teknologi yang terus berkembang, ucap dia, BSSN menyusun skala prioritas.

Seperti National Security Operation Center, dan pembentukan Computer Security Incident Response Team, kata dia. 

Ariandi mengatakan, bahwa BSSN secara berkesinambungan mengawal keamanan siber di Indonesia.

BSSN melakukan pemantauan selama 24 jam terhadap ancaman siber di Indonesia, memberikan notifikasi dan diseminasi laporan temuan ancaman siber kepada pemangku kepentingan terkait, kata Ariandi.

Bahkan, kata dia, BSSN juga bekerja sama dengan pemangku kepentingan dan memberikan asistensi, sosialisasi, dan diseminasi tentang literasi keamanan siber kepada masyarakat umum, kata Ariandi.

Demi menjamin terselenggaranya kebijakan dan program pemerintah di bidang keamanan siber, BSSN memberikan beberapa layanan. Di antaranya adalah Pusat Kontak Siber sebagai pusat layanan aduan bagi semua pemangku kepentingan dan masyarakat Indonesia, kata dia.

Dia juga mengatakan, selain itu, BSSN memantau trafik dan indikasi insiden sertalayanan audit sistem manajemen keamanan informasi. 

Selanjutnya, layanan IT security assessment dan proteksi dengan melakukan uji penetrasiserta menilai kerentanan subdomain milik pemangku kepentingan sekaligus memperbaikinya, ujar dia.

BSSN telah mengembangkan Honeypot, yaitu perangkat deteksi serangan siber, yang dapat menginformasikan kepada pengguna profil atau karakteristik serangan yang terjadi pada sistem pengguna. 

Dengan demikian, dampak serangan siber juga dapat diperkecil. Hal ini ditujukan untuk menyikapi tingginya berbagai jenis serangan siber yang terus berkembang. Seperti malware, ransomware, zero-day, serangan yang menyebabkan kebocoran data dan compromised account, kata Ardian.

Setelah insiden, BSSN memiliki layanan forensik digital yang dilengkapi dengan laboratorium.


https://rri.co.id/teknologi/sains-dan-teknologi/1530584/ekosistem-keamanan-siber-indonesia-ditingkatkan?utm_source=news_main&utm_medium=internal_link&utm_campaign=General%20Campaign

Sumber: https://rri.co.id/teknologi/sains-dan-teknologi/1530584/ekosistem-keamanan-siber-indonesia-ditingkatkan?utm_source=news_main&utm_medium=internal_link&utm_campaign=General%20Campaign
Tokoh

Graph

Extracted

ministries BSSN,
topics kebocoran data,
products malware,
nations Indonesia,
places DKI Jakarta,
cases serangan siber,