RM.id  Rakyat Merdeka - Wabah Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) kudu diwaspadai. Terlebih lagi, Idul Adha bakal ada pemotongan hewan kurban. Masyarakat diminta waspada saat menerima pembagian daging hewan kurban untuk dikonsumsi.

Indonesiabaik.id mengingatkan wabah PMK pada sapi. Dia mengimbau masyarakat menghindari konsumsi daging bagian; mulut, lidah, bibir, seluruh bagian kaki dan seluruh bagian jeroan.

“Bagian di organ tubuh tersebut ada­lah bagian yang paling rawan terserang virus dan memiliki kolesterol tinggi, ujarnya.

Menurutnya, Kementerian Pertanian (Kementan) menyebut virus PMK pada hewan ternak tidak menular ke manusia. Oleh karena itu, konsumsi daging pun masih terbilang aman.

“Kementan mengimbau kepada masyarakat tetap selektif mengkonsumsi daging ujar Indonesiabaik.id dalam captionya.

Berita Terkait : Penerimaan Negara Dari Cukai Bisa Merosot Karena Ini...

Akun @PolresPati mengatakan, seben­tar lagi Hari Raya Kurban. Sebagai lang­kah antisipasi, untuk sementara waktu hindari konsumsi bagian tubuh hewan meliputi mulut, bibir, lidah bagian kaki dan jeroan.

“Daging dari ternak yang terkena PMK tetap aman di konsumsi dan halal. Tapi beberapa bagiannya ada yang nggak baik dikonsumsi, seperti mulut, jeroan dan kaki, kata @kukangku.

Akun @ajnndotnet menyarankan masyarakat tidak mengkonsumsi organ hewan pada bagian mulut, lidah, bibir, kaki, untuk menghindari wabah PMK.

Kata @sirgibran, untuk lebih mudah­nya, konsumsi dagingnya saja.

“Bagian yang dilarang untuk dikon­sumsi adalah favorit bapak-bapak yang kemungkinan besar akan dilanggar, ujar @Piyemus. “Dibuang sayang, sa­hut @hary_onches.

Berita Terkait : Mau Jadi Konten Kreator? Perhatikan Beberapa Hal Ini...

Akun @Hannajib bertanya, apa dampak ke tubuh manusia ketika tidak sengaja mengkonsumsi organ tubuh he­wan kurban yang terkena virus PMK?

“Tidak ada efek sama sekali. Kalau lebih amannya direbus terlebih dahulu sampai matang, jawab @akmal_rp.

Akun @indonesiabaik.id menambah­kan. Kata dia, efek langsung ke manusia bila mengkonsumsi organ hewan tersebut masih sebatas kolesterol dan sejenisnya. Yang terpenting, tidak mengkonsumsi secara berlebihan dan tetap diolah den­gan benar.

“Apa bedanya bibir dan mulut yang merupakan organ hewan yang sebaiknya dihindari untuk dikonsumsi di tengah wabah PMK, ujar @Sitinyk.

Akun @Maulanarezapalevi men­jawab. Dia menjelaskan, mulut lebih ke alat saluran pencernaan. Tapi, kalau bibir, bagian luar dari mulut atau untuk menghisap sesuatu.

Berita Terkait : Mari, Rayakan Idul Adha Dengan Meriah

“Kepada panitia kurban, untuk mencegah wabah PMK jangan satukan daging dan jeroan dalam satu wadah. Harus dipisahkan kantongnya, saran @kangandribdg.

Akun @SapawargaSby mengatakan, di tengah merebaknya wabah PMK, pemo­tongan hewan kurban dianjurkan dilaku­kan di Rumah Pemotongan Hewan (RPH). Hal itu dilakukan untuk memastikan keamanan dan kesehatan hewan. [TIF]