JAKARTA - Koordinator Tim Pakar Penanganan Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) Prof Wiku Adisasmito mengatakan terdapat tiga wilayah Provinsi yang seluruh Kabupaten dan Kotanya telah terpapar wabah virus penyakit mulut dan kuku (PMK) di Indonesia.
Data terakhir menunjukkan bahwa Provinsi dengan seluruh Kab/Kotanya telah terinfeksi virus PMK adalah Jawa Timur, Jawa Tengah dan Bangka Belitung, ujar Wiku dalam konferensi pers penganan PMK di Youtube BNPB, Kamis (7/7/2022).
Sedangkan sebanyak empat provinsi diatas 80 persen wilayah Kabupaten dan Kotanya telah terpapar virus PMK.
Selain itu Jawa Barat 96 persen, Sumatera Barat 84 persen, Jambi 81 persen, DIY 80 persen menjadi provinsi yang lebih dari 80 persen Kab/Kotanya telah terinfeksi PMK, ujarnya.
Lebih lanjut, Wiku mengatakan satgas penanganan PMK terus berupaya agar 11 Provinsi yang belum terpapar dapat dipertahankan.
Hal yang saat ini penting perlu diupayakan adalah untuk mempertahankan wilayah yang belum terdampak oleh PMK agar semaksimal mungkin dicegah masuknya virus ini ke wilayah tersebut. Maluku, Maluku Utara, NTT, Sulawesi, dan Papua adalah pulau pulau di Indonesia yang belum terdampak oleh PMK, tuturnya.
Berdasarkan data 11 Provinsi yang belum terdampak PMK diantaranya; Kalimantan Timur, NTT, Sulawesi Barat, Sulawesi Selatan, Sulawesi Utara, Gorontalo, Sulawesi Tenggara, Maluku, Maluku Utara Papua, dan Papua Barat.
Sedangkan data 21 Provinsi yang telah terdampak PMK diantaranya; Riau, Kepulauan Riau, Aceh, Sumatera Barat, Bangka Belitung, Bengkulu, Sumatera Utara, Lampung, Sumatera Selatan, Jambi, Banten, Bali, Jawa Timur, Jawa Barat, Jawa Tengah, DI Yogyakarta, DKI Jakarta, Kalimantan Selatan, Kalimantan Tengah, Kalimantan Barat, dan NTB.
