JOMBANG – Polda Jatim terus mencari keberadaan tersangka pencabulan santriwati Moch Subchi Azal Tsani (MSAT) alias Mas Bechi (42) di Pondok Pesantren (ponpes) Shiddiqiyyah di Desa Losari, Ploso, Jombang, Jawa Timur.
(Baca juga: Bechi Anak Kiai Cabul Ternyata Menghilang, Ratusan Polisi Sisir Ponpes Shiddiqiyyah)
Sebelumnya beredar tayangan polisi membawa Mas Bechi dari tempat persembunyiannya. Namun belakangan diketahui pria yang dibawa tersebut adalah sopir dari pelaku yaitu Dede alias DD.
“Yang ditangkap adalah Dede, sopir mobil Panther S1747 ZJ yang pada hari Minggu menghalangi penangkapan terhadap MSA. Truk yang keluar masuk tadi mengangkut simpatisan yang sempat zikir di dalam, ujar Kombes Pol Dirmanto, Kamis (7/7/2022).
“Saat ini kami berusaha menjaga agar situasi dan kondisi di dalam pondok (kondusif),sambung Dirmanto.
Dia mengakui, untuk mencari keberadaan tersangka di dalam Pondok Pesantren Shiddiqiyyah Jombang agak sulit, karena luasnya mencapai lima hektare.
“Kita telah mengamankan 60 orang simpatisan yang berada di pesantren saat polisi berupaya menangkap pelaku, tukasnya.
Sebelumnya polisi kembali mendapat penolakan yang datang dari petinggi pengasuh ponpes, KH. Muhammad Mukhtar Mukhti, orangtua Mas Bechi.
Ayah Bechi meminta polisi tak mengambil anaknya dan berjanji mengantarkannya sendiri ke Mapolda Jawa Timur. Alasan Kiai Mukhtar karena di Ponpes Shiddiqiyyah masih ada agenda pelantikan yang diikuti anaknya tersebut.
