Laporan Wartawan Tribunnews.com, Dennis Destryawan

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ikatan Pedagang Pasar Indonesia (IKAPPI) meminta pemerintah segera menyelesaikan persoalan rantai distribusi minyak goreng di Tanah Air khususnya di Indonesia Timur.

Wakil Sekretaris Jenderal IKAPPI Ahmad Choirul Furqon menerangkan, permasalahan minyak goreng di hulu harus dapat terselesaikan dengan baik.

Menurutnya, program minyak goreng curah kemasan sederhana Minyakita harus dibarengin dengan penyelesaian persoalan rantai distribusi.

Kami dari IKAPPI sebenarnya menyambut baik adanya program Minyakita ini, namun jujur kita memiliki keraguan apabila masalah utama tidak terselesaikan ujar Furqon saat dihubungi, Kamis (7/7/2022).

Ia menambahkan bahwa masalah utama yang harus diselesaikan oleh pemerintah yaitu rantai distribusi. Hal tersebut harus diatasi secara tepat dan akurat.

Baca juga: Kementerian Perdagangan Mulai Distribusikan Minyakita, Minyak Goreng Curah Kemasan

Jangan sampai program sudah disusun secara proporsional menurut Kementerian Pergadangan namun masalah di bawah dalam hal ini rantai distribusi tidak diberikan atensi, imbuh Furqon.

Furqon mengatakan, pemerintah jangan berharap program ini berjalan lancar apabila mafia distribusi masih beroperasi.

Baca juga: Mendag Zulkifli Hasan Klaim Harga Minyak Goreng di Jawa, Bali, dan Sumatera Sudah Rp 14.000

Jangan acuh terhadap pemain tengah yang sebenarnya juga harus dikondisikan oleh pemerintah, yaitu distributor besar, ucap Furqon.

Furqon berujar, Minyakita bukan garansi harga minyak goreng curah seluruh Indonesia, terutama di wilayah Timur Indonesia bisa Rp 14 ribu. Misalnya, di Papua, Maluku, dan Bali, yang masih terkendara biaya distribusi.

Dan wilayah tersebut harus diperhatikan juga oleh pemerintah dalam hal ini Kementerian pergadangan, kata Furqon.