TIMIKA - Kantor Pencarian dan Pertolongan (SAR) Timika Papua, mengerahkan tim gabungan untuk melakukan pencarian terhadap 11 anak buah kapal (ABK) KM Usaha Baru yang tenggelam di perairan Amar Distrik Amar.
Sebelumnya, pada Rabu 6 Juli 2022 pukul 11.00 WIT Kantor Pencarian dan Pertolongan Timika menerima laporan dari anggota Koramil Kokonao bernama Rahman bahwa ada sebuah kapal bernama KM Usaha Baru rute Sorong-Timika bermuatan kayu 30 kubik, dengan penumpang berjumlah 18 orang tenggelam di perairan Amar.
Sebanyak 7 orang selamat setelah ditemukan masyarakat sekitar saat terombang-ambing di perairan Amar. Sementara 11 orang lainya hingga kini belum diketahui nasib dan keberadaannya. Kejadian itu terjadi pada Selasa 5 Juli 2022 sekitar pkl 12.00 WIT.
Setelah menerima laporan tersebut, Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Timika, George LM Randang langsung berkoordinasi dengan potensi SAR TNI/Polri serta unsur instansi teknis kemaritiman dan lewat KSB OPS SAR Timika Charles Y Batlajery, langsung memberangkatkan tim SAR gabungan yang terdiri dari 6 orang rescuer SAR Timika, 1 orang TNI AL, dan 1 orang personel Pol Airud menggunakan riggit inflatable boat milik Basarnas menuju ke lokasi kejadian untuk melakukan pencarian.
Hingga berita ini dinaikkan tim SAR gabungan masih melakukan pencarian dan diinformasikan sesuai data BMKG, cuaca kurang bersahabat di daerah Timika dan daerah perairan selatan papua.
Kami sudah telah merespon laporan terkait kapal tenggelam di perairan Distrik Amar dengan mengerahkan tim rescuer dari kantor SAR timika. Dari 18 ABK termasuk nakhoda, 7 berhasil ditemukan warga Amar dalam kondisi selamat, sementara 11 lainnya masih dalam pencarian, jelas George.