Selasa, 28 Juni 2022 - 05:16 WIB

VIVA – Jemaah haji Indonesia gelombang kedua terus berdatangan ke Jeddah. Untuk kedatangan pada hari ini, Selasa 28 Juni 2022, ada sembilan kloter dari enam embarkasi dengan total 3.676 jemaah haji.

Diawali Kloter 35 Solo (SOC) dengan jumlah jemaah dan petugas 360 orang yang tiba 04.20 WAS. Selanjutnya, Kloter 5 Balikpapan (BPN) dengan jumlah jemaah dan petugas 360 orang yang tiba pada pukul 06.30 WAS.

Kemudian disusul Kloter 34 Jakarta Bekasi (JKS) dengan jumlah jemaah dan petugas 410 orang yang tiba pada pukul 12.00 WAS. Dilanjutkan Kloter 13 Makassar (UPG) dengan jumlah jemaah dan petugas 393 orang yang tiba pada pukul 13.05 WAS.

Selanjutnya, Kloter 32 Surabaya (SUB) dengan jumlah jemaah dan petugas 450 orang yang tiba 16.40 WAS. Lalu, Kloter 33 Surabaya (SUB) dengan jumlah jemaah dan petugas 450 orang yang tiba pukul 17.20 WAS. 

Disusul Kloter 35 Jakarta Bekasi (JKS) dengan jumlah jemaah dan petugas 410 orang yang tiba 18.10 WAS. Kemudian Kloter 4 Palembang (PLM) dengan jumlah jemaah dan petugas 450 orang yang tiba 18.50 WAS. 

Terakhir, Kloter 14 Makassar (UPG) dengan jumlah jemaah dan petugas 393 orang yang tiba 19.30 WAS.

Jemaah haji Kloter 27 Jakarta jalur fast track di Bandara Jeddah

Pemberangkatan jemaah haji Indonesia gelombang kedua dimulai sejak 19 Juni 2022 dan berakhir pada 3 Juli 2022. Dalam pemberangkatan gelombang kedua, seluruh jemaah mendarat di King Abdulaziz Internasional Airport (KAIA) Jeddah.

Para jemaah kemudian dihimbau melaksanakan umrah wajib dengan mengambil miqat makani sejak di embarkasi atau di dalam pesawat ketika posisi terbang sejajar dengan Qarnul Manazil atau Yalamlam/ di Bandara King Abdul Aziz Jeddah. 

Jemaah Haji Indonesia diimbau untuk mengenakan ihram sejak berada di embarkasi. Himbauan ini bertujuan agar memangkas waktu sehingga jemaah tinggal berniat umrah dan salat sunat saat tiba di Jeddah Arab Saudi.  

Sebelumnya, Kasie Bimbingan Ibadah dan Pengawasan KBIHU Daker Bandara, Wahyu Dewarini mengatakan, pihaknya sudah mengirimkan surat ke pihak embarkasi dan kantor wilayah terkait pemakaian ihram sejak berada di embarkasi setempat. 

Kami sudah bersurat ke embarkasi dan kanwil agama seluruh Indonesia sejak 30 Mei 2022, untuk mengimbau dan mensosialisasikan agar semua jemaah mengenakan pakaian ihram sedari embarkasi, kata Rini kepada tim MCH 2022.