PIKIRAN RAKYAT - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) membangun Jembatan Kaca Seruni Point di Bromo-Tengger-Semeru, Jawa Timur, yang menjadi jembatan kaca pertama di Indonesia.

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan jembatan kaca untuk pejalan kaki ini membentang sepanjang 120 meter.

Adapun lebar jembatan mencapai 1,8 meter pada bentang utama dan 3 meter pada bagian awal dan tengah bentang, berada di atas jurang dengan kedalaman sekitar 80 meter.

Basuki Hadimuljono mengatakan pembangunan dilakukan secara terpadu untuk menunjang pengembangan kawasan strategis nasional, termasuk pariwisata, lumbung pangan, industri, perdesaan dan perkotaan metropolitan.

Baca Juga: Siti Munawaroh, Korban Kecelakaan Maut Bus di Tasikmalaya yang Hilang Berhasil Ditemukan

Pembangunan infrastruktur pada setiap KSPN direncanakan secara terpadu baik penataan kawasan, jalan, penyediaan air baku dan air bersih, pengelolaan sampah, sanitasi, dan perbaikan hunian penduduk melalui sebuah rencana induk pembangunan infrastruktur, katanya dalam keterangan di Jakarta, Senin, 27 Juni 2022.

Lebih lanjut, Basuki memastikan bahwa sistem struktur lantai jembatan gantung berupa kaca pengaman berlapis laminated glass, terdiri dari dua lembar kaca atau lebih.

Direkatkan satu sama lain dengan menggunakan satu atau lebih lapisan laminasi (interlayer) dengan total ketebalan 25,55 mm.

Struktur jembatan ini dilengkapi baja perlindungan ganda berupa baja galvanis yang dilapisi cat epoxy agar lebih tahan terhadap karat.