MerahPutih.com - Kondisi air sungai Cisadane yang keruh akibat banjir dan longsor yang terjadi di Cisarua, Bogor, membuat Perumdam Tirta Kerta Raharja (TKR) Kabupaten Tangerang menghentikan sementara produksi distribusi air ke pelanggan.
Bersama ini diinformasikan bahwa proses pengolahan air di WTP Sampora dihentikan sementara dikarenakan kualitas air Sungai Cisadane sangat keruh melebihi ambang batas kekeruhan yg dapat ditoleransi oleh instalasi pengolah air, kata Direktur Utama Perumdam TKR Sofyan Sapar di Tangerang, Kamis (23/6)
Baca Juga
Produsen Bir Bantu Cegah Pencemaran Limbah Sungai Cisadane dengan Waste Trap
Sofyan melanjutkan, Perumdam TKR terus memantau kualitas air baku dan akan mengoperasikan WTP Sampora setelah kualitas air sungai Cisadane membaik.
Sementara ini debit dan tekanan air di jaringan pipa dikurangi bertahap sesuai ketersediaan air di Reservoir masing-masing, sambungnya.
Baca Juga
Pemkot Tangsel Kesulitan Angkat Sampah TPA Cipeucang di Sungai Cisadane
Sofyan melanjutkan, pihaknya segera mengirimkan armada bantuan mobil tangki air ke sejumlah wilayah yang terdampak pemutusan sementara.
“Perumdam TKR menyampaikan permohonan maaf kepada seluruh pelanggan karena produksi dan pendistribusian air mengalami gangguan atau mati untuk sementara waktu sampai dengan kekeruhan air baku normal kembali, ucapnya. (*)
Baca Juga
[HOAKS atau FAKTA]: 43 Ekor Buaya Lepas di Aliran Sungai Cisadane
