BOGOR - Polisi terus menyelidiki aksi penyerangan diduga menggunakan bom molotov di wilayah Cibinong, Kabupaten Bogor. Dalam kejadian itu, satu orang terluka bacok di kaki.
Kanit Reskrim Polsek Cibinong AKP Yunli Pangestu mengatakan, video yang sempat viral di media sosial Instagram @cibinongviral bukan tawuran. Namun, itu peristiwa penyerangan yang dilakukan sekelompok orang tidak dikenal menggunakan senjata tajam (sajam).
Bukan tawuran, tapi diserang oleh sekelompok orang yang tidak dikenal, kata Yunli, Kamis (23/6/2022).
Dari hasil penyelidikan sementara, terdapat satu korban luka berinisial AS (18). Korban terluka di bagian kaki akibat sabetan sajam.
Korban ketinggalan temannya akhirnya jatuh. Luka senjata tajam di kaki, ucapnya.
Senada, Ketua RT setempat Harun mengatakan penyerangan tersebut dilakukan sekelompok orang tidak dikenal. Para pelaku menyerang pemuda yang sedang nongkrong di sebuah warung kopi.
Dari cerita yang di TKP, pelaku arahnya bukan ke situ (korban). Karena ngelihat ada anak muda nongkrong, itu juga enggak langsung nyerang. Dateng satu orang terus balik lagi. Itu udah ada indikasi mau ribut sebenarnya. Enggak lama balik, baliklah banyak orang. Bukan tawuran yang direncanain lewat medsos ya, indikasi ke situ enggak ada, ucap Harun.
Sebagaimana diketahui, viral di media sosial Instagram video dan foto penyerangan di Kecamatan Cibinong, Kabupaten Bogor. Pelaku penyerangan itu diduga memakai bom molotov.
Foto dan video tersebut diunggah akun Instagram @cibinongviral. Pada awal foto terlihat diduga para pelaku sedang berlari sambil membawa sebuah benda di tangannya dengan latar api membara.
Pada slide kedua menampilkan video penyerangan di sebuah jalan yang cukup besar. Videl selanjutnya memperlihatkan warga yang keluar dari dalam rumah sambil membawa selang air ke arah para pelaku.
Terakhir, dalam akun tersebut juga mengunggah video beberapa orang yang sedang menggotong seseorang korban penyerangan ke rumah sakit.