Riset: Konsumen Rela Bayar Lebih Mahal Asal Ada Label Halal, Google Jadi Rujukan Utama

  • 23 Juni 2022 15:06:25
  • Views: 12

Laporan Wartawan Tribunnews, Choirul Arifin

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Indonesia Halal Training & Education Center (IHATEC) menggelar IHATEC Marketing Research untuk mendorong dunia usaha mendapatkan insight terbaru tentang potensi pasar dan perilaku pasar halal berbasis riset.

Hasil survei atas 1.300 responden di Jakarta, Semarang, Surabaya, Medan dan Makassar sejak Maret sampai Mei 2022 didapati data bahwa harga dan kualitas masih menjadi pertimbangan utama responden dalam memilih suatu produk.

Sementara itu, hanya 28 persen responden yang menyebut halal secara spontan sebagai faktor penting atau utama dalam pembelian produk.

Baca juga: Indeks Harga Konsumen Sri Lanka Melonjak 45,3 Persen pada Mei 2022, Tertinggi Sejak 2015

Kemudian dari responden yang tidak menyebut HALAL secara spontan, ditanyakan apakah HALAL menjadi factor pertimbangan dalam pembelian, sebanyak 77 % menjawab YA, dan 23 % lainnya menjawab TIDAK.

Research Division Head of IHATEC Marketing Research, Fachruddin Putra mengatakan, sebanyak 93,3 % responden selalu mengecek label halal pada kemasan produk.

Google menjadi sumber informasi yang paling sering diakses oleh milenial dalam mencari informasi halal mencapai 45,2 % responden.

Sumber informasi berikutnya adalah media massa (cetak/elektronik), seperti koran, TV dan media online dengan 12,5 % responden. Kemudian website MUI mencatat 10,2 % , Instagram 7,5 % dan Facebook sebanyak 6,2 % responden.

“Selain melalui platform tertentu, sejumlah 93,3 % memilih kemasan produk menjadi sumber informasi utama dalam mengecek kehalalan suatu produk. Sebagian kecil lainnya, diperoleh dari label atau sertifikat yang ditempel di toko atau tempat penjualan (2,5 % ) dan media sosial (1,8 % ), papar Fachruddin.

Baca juga: YKMI Sebut Indonesia Bisa Mengambil Potensi Konsumen Vaksin Halal di Asia Tenggara

Responden Rela Bayar Lebih Mahal Asal Halal


https://www.tribunnews.com/bisnis/2022/06/23/riset-konsumen-rela-bayar-lebih-mahal-asal-ada-label-halal-google-jadi-rujukan-utama

Sumber: https://www.tribunnews.com/bisnis/2022/06/23/riset-konsumen-rela-bayar-lebih-mahal-asal-ada-label-halal-google-jadi-rujukan-utama
Tokoh



Graph

Extracted

persons Arifin,
companies ADA, Facebook, Google, Instagram,
ministries Kemenag,
institutions MUI,
products vaksin,
nations Indonesia, Sri Lanka,
places DKI Jakarta, JAWA TENGAH, JAWA TIMUR, SULAWESI SELATAN, Sumatera Utara,
cities Semarang, Surabaya,