Laporan Wartawan Tribunnews, Mikael Dafit Adi Prasetyo

TRIBUNNEWS.COM, GOTEBORG – Volvo Trucks mulai menguji coba truk jarak jauh yang ditenagai sel bahan bakar hidrogen.

Dikutip dari The Independent, Rabu (22/6/2022) truk berbahan bakar hidrogen tersebut akan dapat menarik beban hingga 65 ton, menempuh jarak sekitar 1000 km (620 mil) dan mengisi bahan bakar dalam waktu kurang dari 15 menit,

Para ilmuwan tertarik menggunakan hidrogen untuk menggerakkan kendaraan selama beberapa dekade karena potensi manfaat lingkungan dibandingkan dengan bahan bakar fosil.

Bahan bakar diesel tradisional yang digunakan di banyak mesin truk memancarkan karbon dioksida (CO2), nitrogen oksida, jelaga, dan polutan lainnya.

Di sisi lain, sel bahan bakar hidrogen yang dikombinasikan dengan oksigen akan menghasilkan listrik yang dapat menggerakkan kendaraan dan menghasilkan uap air sebagai produk sampingan.

Menurut seorang pakar dari Universitas Columbia, sekitar 98 persen hidrogen dunia berasal dari bahan bakar fosil dan melepaskan 830 juta metrik ton CO2 setiap tahun. Itu hampir sama dengan emisi tahunan dari 179 juta mobil di Amerika Serikat.

Baca juga: Volvo Trucks Kenalkan Sistem Keamanan untuk Atasi Blind Spot Pengemudi

Tetapi ada cara untuk menghasilkan hidrogen tanpa bahan bakar fosil dengan memecah molekul air (H2O) menjadi hidrogen dan oksigen dengan listrik, atau yang dikenal sebagai “hidrogen hijau.

Jika listrik yang digunakan untuk memisahkan molekul-molekul itu berasal dari sumber yang dapat diperbarui, produksi dan penggunaan hidrogen itu tidak akan menghasilkan emisi CO2.

Baca juga: Tiga Unit Bus Double Decker Volvo B11R Indorent Menetas dari Karoseri Adi Putro

Sementara itu, Volvo Trucks mengatakan, pasokan hidrogen hijau yang terbatas saat ini, serta infrastruktur pengisian bahan bakar hidrogen, tetap menjadi tantangan bagi teknologi tersebut.

Saat ini, hampir semua stasiun bahan bakar hidrogen di Amerika Serikat berada di California, yang memiliki total 47 stasiun serta terdapat lebih dari 100 di seluruh Eropa.

Baca juga: Fokus di Mobil Listrik, Volvo Cars Siap Come Back ke Indonesia Tahun Ini Lewat Bendera Baru

Volvo bukan satu-satunya perusahaan yang mengerjakan truk bertenaga hydrogen, perusahaan lain seperti Toyota dan Hyundai juga telah mengembangkan model hidrogen.

Volvo Trucks saat ini juga sedang mengerjakan truk listrik bertenaga baterai. Volvo berharap dapat menjual truk bertenaga hidrogen mulai tahun 2030.

Menurut Badan Perlindungan Lingkungan AS, Transportasi menyumbang sekitar 27 persen dari emisi gas rumah kaca AS. Dari jumlah itu, 26 persen adalah truk medium-duty dan heavy-duty dengan 57 persen dari mobil dan 8 persen dari pesawat.