Kemenko Perekonomian Gandeng Microsoft Dukung Transformasi Ekonomi Digital

  • 17 Juni 2022 13:10:14
  • Views: 6

Selain itu, Johnny mengungkapkan bahwa program stimulan untuk mempersiapkan talenta digital ini juga menggandeng perguruan tinggi ternama di Indonesia, serta perusahaan teknologi dari dalam maupun dari luar negeri.

Untuk menghasilkan intermediate digital skills dengan kurikulum-kurikulum seperti Coding, Big Data, Cloud Computing, Artificial Intelligence, Augmented Reality, Virtual Reality, dan Metaverse, kata Menkominfo.

Johnny mengakui bahwa upaya yang dilakukan oleh kementeriannya belumlah cukup, karena Indonesia membutuhkan rata-rata 600 ribu talenta digital setiap tahunnya.

Dia mengatakan, Kemkominfo hanya bisa menyiapkan 150 ribu sampai 200 ribu talenta digital, dengan kebutuhan sembilan juta untuk 15 tahun ke depan. Karena alasan inilah, Johnny mendorong peran dan partisipasi aktif ekosistem digital nasional.

Selain talenta digital di level menengah, Johnny juga menyatakan Indonesia membutuhkan pengambil kebijakan digital, agar bisa menjalankan program smart city, smart island, dan smart village.

Untuk mempersiapkan pemimpin-pemimpin digital ini, Kemkominfo pun menggaet beberapa universitas ternama dunia.

Lewat program Digital Leadership Academy, Kemkominfo menyiapkan hingga 500 seat dan menggandeng University of Singapore, Tshinghua University, Oxford University, Harvard Kennedy School, Cambridge University, London School of Economic, dan lain-lain.

Kalau bisa ini diperluas untuk memastikan Indonesia memiliki digital policy makers baik pemerintah maupun startup companies, katanya.

(Dio/Isk)


https://www.liputan6.com/tekno/read/4988785/kemenko-perekonomian-gandeng-microsoft-dukung-transformasi-ekonomi-digital

Sumber: https://www.liputan6.com/tekno/read/4988785/kemenko-perekonomian-gandeng-microsoft-dukung-transformasi-ekonomi-digital
Tokoh

Graph

Extracted

companies metaverse, Microsoft,
institutions Oxford, Oxford University,
products Artificial Intelligence,
nations Indonesia,
cities London,