POJOKSATU.id, JAKARTA – Dari 34 DPW Partai Nasdem, tidak ada satupun yang mengusulkan Prabowo Subianto sebagai capres dalam Rakernas Partai Nasdem, di JCC, Senayan, Jakarta.
Padahal, sejumlah nama-nama dari eksternal Partai Nasdem pun bermunculan dan jadi usulan dari DPW se-Indonesia itu.
Di antaranya Erick Thohir, Ridwan Kamil, Khofifah Indar Parawansa, Jenderal Dudung Abdurachman, Jenderal Andika Perkasa, sampai Sandiaga Uno.
Sekjen Partai Nasdem Johnny G Plate menyatakan, deretan nama-nama usulan capres itu masih bisa berubah.
Nantinya, nama kandidat capres 2024 itu bisa bertambah atau juga tidak akan berubah sama sekali.
Sebab, pada saat rapat pleno itu, kandidat capres adalah nama-nama yang direkomendasikan atau diusulkan DPW.
“Pada saat penggodokan di screening commitee itu ada DPP Nasdem, DPP bisa nambah, bisa tidak menambah, kata Johnny di Hotel Sultan, Senayan, Jakarta, Kamis (16/6/2022).
BACA: Diusulkan 29 DPW Nasdem jadi Capres, Ganjar Prabowo Langsung Kirim Sinyal
Nama-nama itu, sambungnya, juga belum bersifat final.
“Nanti itu akan dibahas di rapat malam ini, sebagai clue saja, jelasnya.
Johnny menerangkan, pemilihan calon pemimpin harus satu paket dan tidak akan dikeluarkan dengan hasil musyawarah mufakat.
Karena itu, untuk bisa mengusung pasangan capres-cawapres, Partai Nasdem masih harus berkoalisi dengan parpol lainnya.
‘Tidak selalu harus dalam satu koalisi. Bisa dibayangkan kalau sudah bertemu hanya membangun satu koalisi saja. Hanya satu paket calon presiden? Apakah itu sehat untuk Indonesia, terangnya.
“Atau tidak membangun komunikasi dan begitu banyak capres yang dari sisi jumlah tapi dari sisi kualitas kontestasi belum tentu bagus juga, sambung lanjut Johnny G Plate.
BACA: Surya Paloh Bilang Anies Belum Tentu Capres Nasdem tapi Jamiluddin Bilang Tinggal Tunggu Momen
Sebelumnya, Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh menyatakan, meski dikehendaki 32 DPW, Partai Nasdem belum tentu memilih Anies Baswedan sebagai capres.
Demikian pula dengan Ganjar Pranowo yang juga diusulkan sebanyak 29 DPW.
“Belum tentu. Karena pada dasarnya pembobotan yang kita lakukan itu sama, siapapun itu, katanya, di Hotel Sultan, Jakarta, Kamis (16/6/2022).
Surya menyatakan, siapa saja capres yang akan didukung Partai Nasdem baru akan diumumkan besok malam.
“Besok malam akan diumumkan siapa saja, sambungnya.
Ke depannya, pihaknya masih akan wait dan see.
“Kita lihat nanti. Saya sendiri belum pernah ketemu dan bicara serius (dengan Anies atau Ganjar), tuturnya.
Akan tetapi, Surya menyatakan bahwa memang ada wacana untuk bertemu dengan keduanya.
“Emang wacananya ada. Belum pernah di antara seperti ini. Mungkin setelah besok diumumkan sekalian lihat, jawab Surya Paloh. (ruh/pojoksatu)
