Harga Layanan ShopeeFood Melonjak, Driver: Jaket dan Helm Jadi Pajangan

  • 15 Juni 2022 19:07:28
  • Views: 9

IDXChannel – Di tengah isu pemutusan hubungan kerja (PHK) karyawan oleh e-commerce asal Singapura, Shopee, driver mitra dan pengguna ShopeeFood turut mengeluhkan layanan platform antar-makanan tersebut.

Sejumlah driver mitra ShopeeFood mengeluhkan sepinya pesanan di layanan aplikasi ini. Beberapa driver juga komplain atas tarif ongkos kirim bagi driver yang tidak setimpal dengan jarak yang ditempuh.

“ShopeeFood sepi, tarif ongkirnya menekan mitra driver ShopeeFood. Ongkos kirim ITC Kuningan-Kemanggisan cuma Rp10.400, Blok M ke PIM 3 Rp9.600, Poris ke Parung Panjang Rp60.800, tulis @SinatriaNur_Muh, dikutip dari Twitter pada Jumat (27/5/2022).

“Jaket dan helm ShopeeFood jadi pajangan doang, semenjak lebaran order jadi sepi, keluh @arulambardy di Twitter, Selasa (14/6/2022).

Sementara, dari sisi pelanggan, Happy Yudika, mengeluhkan promo ShopeeFood yang semakin sedikit. Menurutnya, sekarang ini promo Shopee berkurang yang biasanya diskon hingga 60 persen atau maksimal Rp20 ribu kini angka maksimal hanya Rp18 ribu.

“Gratis ongkos kirim juga berkurang. Dulu bisa mencapai Rp10 ribu, tetapi sekarang maksimal hanya Rp5 ribu. Padahal ongkos kirim di ShopeeFood lebih mahal dari pada kompetitor lainnya, ujarnya kepada IDX Channel, Rabu (15/06/2022).

Hal tersebut juga dikeluhkan Bella Ernita, sebagai konsumen ShopeeFood. Katanya, promo layanan ini sekarang sudah mulai jarang tak seperti dahulu. Semula, promo ShopeeFood dapat mencapai 60 persen, akan tetapi sekarang promo dari layanan tersebut menurun menjadi maksimal 55 persen, bahkan bisa kurang. Selain itu, promo ShopeeFood belum tentu berlaku di setiap merchant.

Sebelumnya, Shopee, dikabarkan bakal melakukan pemutusan dalam skala besar terhadap karyawannya di beberapa negara di Asia Tenggara. Adapun layanan yang terdampak PHK adalah ShopeeFood dan ShopeePay.

Layanan pesan-antar makanan milik Shopee diperkenalkan di Indonesia pada tahun 2021 lalu. Semenjak diluncurkan, Shope Food menggelontorkan promo besar-besaran, seperti memberikan potongan harga dan gratis ongkir untuk menarik minat penggunanya.

Bahkan, di awal kehadirannya, ShopeeFood berani memberikan potongan hingga 100 persen. Sehingga, konsumen dapat memesan makanan di aplikasi ini dengan gratis atau maksimal membayar biaya layanan sebesar Rp1.000 hingga Rp3.000 saja.

Promo yang diberikan ShopeeFood menyebabkan banyaknya pelanggan yang beralih menggunakan aplikasi ini. Namun, seiring berjalannya waktu promo tersebut mulai berkurang. Belakang ini pengguna ShopeeFood turut mengeluhkan penurunan dari promo serta mahalnya ongkos kirim seiring dengan pemberitaan PHK masal yang melanda Shopee.

Bos Shopee Benarkan Kabar PHK

Gelombang PHK masal bakal melanda perusahaan Shopee di berbagai negara. Kabar ini sudah dikonfirmasi melalui memo internal yang dilansir dari The Strait Times. CEO Shopee, Chris Feng, mengkonfirmasi adanya PHK pada karyawan di Asia Tenggara, serta negara lainnya seperti Meksiko, Argentina, hingga Chili. Tim lintas batas negara yang mendukung pasar Spanyol juga tak lepas dari PHK tersebut.

“Keputusan sulit ini penting dilakukan untuk meningkatkan operasional perusahaan dan memfokuskan sumber daya kami, tulisnya dalam memo yang dikutip dari The Straits Times, Selasa (14/6/2022).

PHK tersebut terjadi setelah Sea, induk Shopee yang tercatat di bursa saham New York (NYSE), meraup untung di masa pandemi Covid-19. Menurut data Refinitiv IBES, pendapatan Sea meningkat sebesar 64,4 persen menjadi USD2,90 miliar di Kuartal I-2022.

Meski demikian, pihak Shopee menegaskan bahwa bisnis Shopee di Meksiko, Argentina, dan Chili tetap berjalan meskipun dilanda PHK masal. Selain itu, layanan ShopeeFood dan Shopee Pay di Asia Tenggara juga tetap beroperasi seperti biasa.

Kabar teranyar, Shopee Indonesia membantah akan ikut melakukan kebijakan induk mereka di Singapura untuk melakukan lay off massal.

Langkah penyesuaian yang diambil pada segmen dan pasar tertentu, dipastikan tidak melibatkan Shopee Indonesia, tegas Direktur Eksekutif Shopee Indonesia, Handhika Jahja, dalam klarifikasi yang diterima tim IDX Channel, Rabu (15/6/2022). (ADF)


https://www.idxchannel.com/economics/harga-layanan-shopeefood-melonjak-driver-jaket-dan-helm-jadi-pajangan

Sumber: https://www.idxchannel.com/economics/harga-layanan-shopeefood-melonjak-driver-jaket-dan-helm-jadi-pajangan
Tokoh



Graph

Extracted

persons Handhika Jahja,
companies MNC, Shopee, ShopeePay, Twitter,
topics BOS, e-commerce,
nations Argentina, Chili, Indonesia, Meksiko, Singapura, Spanyol,
places JAWA BARAT,
cities Kemanggisan, New York,
cases covid-19, PHK,