RM.id  Rakyat Merdeka - Pemerintah Daerah (Pemda) Mimika bersama ribuan masyarakat menyatakan komitmennya untuk mendukung Kebijakan Otonomi Khusus (Otsus) Jilid II dan Pemekaran Daerah Otonomi Baru, Provinsi Papua Tengah.

Deklarasi dukungan ini dilakukan di Gereja Mile 32, Rabu (15/6), dan dipimpin langsung Bupati Mimika Eltinus Omaleng. Hadir sejumlah tokoh dari partai politik, tokoh masyarakat, tokoh agama, pemuda, perempuan, serta dihadiri perwakilan tiap kerukunan daerah yang berada di Mimika.

Deklarasi ini merupakan wujud dukungan kepada pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang telah terbukti berkontribusi banyak untuk pembangunan di Papua.

Berita Terkait : Festival Pasar Senggol Turki, Kulineran Plus Nikmati Musik Angklung Di Istanbul

Terima kasih dan penghargaan kepada bapak Presiden Joko Widodo atas perhatian serius membangun Papua, dan terima kasih kepada pemimpin TNI/Polri menjaga Kamtibmas di Papua, kata Eltinus Omaleng.

Dia juga menyampaikan dukungan penuh dari Forkopimda Kabupaten Mimika untuk rekonsiliasi menuju Papua damai.

Kami Bupati Mimika, Ketua DPRD, tokoh agama, tokoh adat, tokoh perempuan, tokoh pemuda wilayah adat Meepago, mendukung penuh rekonsiliasi menuju Papua damai, bebernya.

Berita Terkait : Kapolri Bangun Ruang Demokrasi Buat Warga

Hingga saat ini, Pemda Mimika selalu konsisten mendukung segala bentuk kebijakan Pemerintah Pusat yang bertujuan untuk kesejahteraan masyarakat Papua.

Mendukung penuh kebijakan Pemerintah Pusat tentang DOB dan menerima keputusan Mimika menjadi Ibu Kota Provinsi Papua Tengah. Kita mendorong sosialisasi keberlanjutan otonomi khusus demi kesejahteraan masyarakat wilayah adat Meepago, ungkap Eltinus.

Sebagai kalimat penutup deklarasi, dia meminta semua masyarakat Papua untuk bersama-sama mendukung kebijakan Pemerintah Pusat yang sudah menetapkan pemekaran provinsi Papua Tengah, Papua Selatan, dan Papua Pegunungan Tengah. 

Berita Terkait : Kapolri Berkomitmen Bangun Ruang Demokrasi Yang Positif Untuk Jaga Persatuan

Juga, keberlanjutan otonomi khusus menuju Papua damai, sejahtera, bermartabat dan menjadi tuan di negeri sendiri. Meepago bisa, Meepago bisa, Meepago bisa, serunya. ■