Mandiri Sumbang Laba BUMN Rp28,03 Triliun di 2021

  • 15 Juni 2022 14:47:31
  • Views: 7

AKURAT.CO, Selaras dengan pertumbuhan ekonomi yang membaik, kinerja badan usaha milik negara (BUMN) kian cemerlang. Hal ini merupakan bentuk komitmen BUMN untuk berkontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi nasional setelah diterpa ketidakpastian akibat Covid-19. 

Hasilnya, di sepanjang tahun 2021 BUMN mencatat total laba sebesar Rp126 triliun. Komitmen ini juga diwujudkan oleh Bank Mandiri lewat perolehan laba bersih sepanjang tahun 2021 yang menembus Rp28,03 triliun secara konsolidasi. 

Direktur Hubungan Kelembagaan Bank Mandiri Rohan Hafas menjelaskan, realisasi ini mengalami kenaikan sebesar 66,83% secara tahunan dengan periode yang sama tahun sebelumnya senilai Rp16,8 triliun. 

baca juga:

Kami sangat mengapresiasi konsistensi Pemerintah khususnya BUMN dalam mendorong percepatan pertumbuhan ekonomi nasional untuk menggairahkan roda perekonomian di dalam negeri, ujar Rohan dalam keterangan resminya, Rabu (15/6/2022).

Performa cemerlang ini, tambah Rohan, juga terus berlanjut di tahun 2022. Bahkan, Bank Mandiri mampu mencatat pertumbuhan laba bersih terbesar di jajaran bank dalam Kelompok Bank berdasarkan Modal Inti (KBMI) IV secara bank only dengan realisasi laba sebesar Rp12,1 triliun, tumbuh 78,1% secara year on year (YoY) per akhir April 2022.

Pertumbuhan tersebut tentunya tidak terlepas dari konsistensi Bank Mandiri dalam menjaga optimisme dengan memaksimalkan potensi dan peluang yang ada, terangnya.

Kemampuan Bank Mandiri dalam mencetak laba juga tidak terlepas dari fungsi intermediasi yang dijaga optimal. Tercermin dari pertumbuhan kredit di akhir April 2022 yang berhasil tumbuh sebesar 12,2% secara YoY, jauh di atas rata-rata industri. 

Pertumbuhan kredit Bank Mandiri, juga disertai dengan kualitas aset yang terjaga optimal. Hasilnya, sampai dengan akhir kuartal I 2022 Bank Mandiri mampu menjaga rasio kredit bermasalah (NPL) di level 2,74% atau menurun dari periode setahun sebelumnya sebesar 3,30%, imbuh Rohan. 

Perbaikan dari sisi kualitas kredit ini juga sejalan dengan pertumbuhan ekonomi masyarakat. Terlebih, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat hingga April 2022, nilai restrukturisasi kredit terdampak Covid-19 telah menuju ke angka Rp606,39 triliun.


https://akurat.co/mandiri-sumbang-laba-bumn-rp2803-triliun-di-2021

Sumber: https://akurat.co/mandiri-sumbang-laba-bumn-rp2803-triliun-di-2021
Tokoh



Graph

Extracted

persons Rohan Hafas,
companies ADA,
ministries OJK,
bumns Bank Mandiri,
cases covid-19,
musicclubs APRIL,