Pantas saja tiketnya mahal. Ternyata Opung sudah buat patung I Gede Utange Jokowi untuk tambahan dana bangun IKN, tulis Roy Suryo.

Ia pun menambahkan Sejalan dengan protes rencana kenaikan harga tiket naik ke Candi Borobudur (dari 50rb) ke 750rb (sudah sewarasnya) DITUNDA itu, banyak kreativitas netizen mengubah salah satu stupa terbuka yang ikonik di Borobudur itu, LUCU, he-3x. AMBYAR.

Mengenai hal itu, banyak netizen menyerang Roy Suryo dengan mengatakan bahwa mantan menteri ini telah menghina agama Budha dan Kepala Negara.

Tagar 'Tangkap Roy Suryo' pun menjadi Trending. Ia menanggapi dengan menghapus cuitan yang berisikan 'gambar lucu' dan komentar sebelumnya.

Agar tidak ada yang memprovokasi lagi & dianggap 'mengedit' karena ketidakpahaman nya, maka postingan tersebut saya drop, case close. Jelas2 ada 2 Akun ASLI Pengunggah sebelumnya @NewOpang dan @fly_free_DY, tulisnya.

Sempat menjadi trending dan adanya provokasi, mantan Menpora itu pun menambahkan ia hanya menampilkan unggahan yang sudah ada sebelumnya tanpa berniat menghina Presiden Joko Widodo.

Biar tidak ada provokasi (dari BuzzerRp) yang menuduh seolah-olah saya yang 'mengedit' maka saya tweet lagi, lengkap dengan URL pemosting-posting sebelumnya, sesuai UU ITE, cuit Roy Suryo.

Namun, tagar pada sosial media Twitter tetap berisi komentar atas penangkapan Roy Suryo karena kejadian ini.

Proses hukum Roy Suryo... Yuk kita viralkan biar didengar  @DivHumas_Polri @CCICPolri Jangan karena mantan pejabat bisa seenaknya menghina kepala negara, tulis @soen_***

Roy Suryo sudah keterlaluan !! Jangan dibiarkan !! Proses dan #TangkapRoySuryo, tulis @_boys_***

Setiap penista agama harus dihukum agar yg lain tidak ikut2an menghina agama lain. Keadilan di mulai dari sini yaitu publik figur harus taat hukum, jika terbukti bersalah harus siap menerima hukuman. #TangkapRoySuryo #TangkapRoySuryo, ujar @anak***