INDOZONE.ID - Sekertaris Jenderal (Sekjen) DPP PDIP Hasto Kristiyanto menegaskan bahwa pihaknya tidak ingin terburu menuntukan siapa sosok calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) untuk pemilu 2024. Lalu apa alasannya?
Hasto menyampaikan apabila berdasarkan informasi yang didapatnya dari Komisi Pemilihan Umum (KPU), bahwa proses pendaftaran bakal capres baru dilakukan pada 2023.
Saya tanya pada beliau (Ketua KPU Hasyim Asy'ari, red) pendaftaran calon presiden kapan? Lalu Mas Hasyim menjawab Agustus tahun 2023. Masih bulan Agustus saudara-saudara sekalian, kata Hasto dalam acara Bimbingan Teknis Anggota DPRD Provinsi dan Kabupaten/Kota Fraksi PDIP di Grand Paragon, Jakarta, Selasa (14/6/2022).
Maka dari itu, kata Hasto, masih ada waktu bagi PDIP khususnya Ketua Umum Megawati Soekarnoputri untuk mempertimbangkan siapa calon yang pantas bakal diusung dalam Pilpres.
Jadi masih ada waktu bagi kita, bagi ibu ketua umum yang mendapat mandat dari kongres untuk betul-betul mempertimbangkan dan melihat dengan baik, ucap dia.
Hasto menyampaikan jika sosok yang dicari oleh Megawati adalah sosok pemimpin bangsa yang bisa bertanggungjawab terhadap 270 juta bangsa Indonesia.
“Yang dicari ibu Megawati Soekarnoputri dengan mandat rakyat adalah calon-calon pemimpin bangsa yang berani bertanggung jawab terhadap masa depan 270 juta rakyat Indonesia, tandasnya.
Pati 3 Maret 1973.jpg)
