Warga Bangil Pasuruan Tertipu, Uang Rp 34 Juta di Tabungan Raib

  • 12 Juni 2022 22:23:34
  • Views: 13

Pasuruan (beritajatim.com) – Penipuan berkedok pemberian link mulai marak terjadi. Kali ini seorang nasabah Bank Rakyat Indonesia (BRI) mengalami kerugian sebesar Rp 34 juta.

google.com, pub-9591068673925608, DIRECT, f08c47fec0942fa0

Korban merupakan warga Kecamatan Bangil, Kabupaten Pasuruan bernama Fadhillah. Link yang tersebar itu mengatasnamakan bri.co.id.

Hari Setiawan, suami korban, menjelaskan jika penipuan tersebut terjadi pada Jumat (28/05/2022) bulan lalu. Awalnya, korban menghubungi kontak call center BRI via aplikasi telegram.

Guru TK ini menanyakan cara menginstal aplikasi BRI Mobile atau BRIMO di hp barunya. Tidak lama, korban mendapatkan SMS atas nama BRI-OTP yang berisi link dengan domain mirip web resmi, yakni BRIMO.BRI.CO.ID.

“Istri saya gak curiga sama sekali, karena dapat sms dari BRI-OTP yang sangat familiar. Link webnya juga pakai alamat subdomain web BRI, ujar Hari saat dikonfirmasi Minggu (12/06/2022).

Setelah mengklik link, korban diarahkan ke tampilan web BRIMO yang mirip dengan web resmi BRI. Korban lalu memasukkan username dan passwordnya.

Namun, belum sampai menekan login, web tersebut tiba-tiba eror. Sekitar 15 menit kemudian, korban terkaget setelah dapat sms dari BRI Notif.

“Padahal belum login dan istri saya juga gak nyerahkan kode OTP ke siapa pun. Isinya tabungan saya senilai 35 juta habis cuma disisakan 50 ribu, ungkapnya.

Seketika itu, korban dan suaminya bingung dan tertekan. Pasalnya uang puluhan juta yang hilang itu adalah pinjaman bank yang harus dia angsur pada tahun ini.

“Itu uangnya juga pinjam ke bank. Belum lagi istri saya hamil, rencana uang itu selain buat bayar operasi juga buat biaya aqiqahan anak, imbuhnya.

Hari menjelaskan jika dirinya sudah melaporkan kejadian tersebut ke pihak Polda Jatim dan OJK Malang pada Minggu (30/05/2022). Dia juga telah mendatangi Kantor BRI Pusat di Kota Pasuruan untuk menanyakan perihal penipuan yang dialaminya.

“Hasilnya masih menunggu dari pihak BRI pusat, tapi belum dihubungi lagi sampai sekarang. Pihak OJK juga belum bisa menyelidiki kalau belum sampai 20 hari setelah laporan, ucapnya.

Kali ini dirinya hanya bisa berharap agar pihak berwenang segera menangkap pelaku penipuan dan uang tabungannya bisa kembali. Hari juga menghimbau kepada seluruh nasabah agar lebih berhati-hati. (ada/kun)


https://beritajatim.com/peristiwa/warga-bangil-pasuruan-tertipu-uang-rp-34-juta-di-tabungan-raib/

Sumber: https://beritajatim.com/peristiwa/warga-bangil-pasuruan-tertipu-uang-rp-34-juta-di-tabungan-raib/
Tokoh

Graph

Extracted

companies ADA, Google, Telegram,
ministries OJK,
bumns BRI,
nations Indonesia,
places JAWA TIMUR,
cities Bangil, Malang, Pasuruan,