Hindari Resesi, Sejumlah Perusahaan AS Terpaksa Stop Rekrutmen

  • 12 Juni 2022 15:07:35
  • Views: 7

IDXChannel - Berdasarkan data pemerintah Amerika Serikat, beberapa perusahaan diketahui membekukan perekrutan serta mempertimbangkan PHK untuk mengantisipasi resesi tahun depan. Namun secara keseluruhan permintaan tenaga kerja tetap tinggi.

Dikutip dari Aljazeera, Minggu (12/6/2022) Dante DeAntonio,  seorang ekonom senior di Moody's Analytics di West Chester, Pennsylvania menyatakan, “Kesulitan dalam mencari dan mempekerjakan pekerja masih menjadi pertimbangan suatu bisnis untuk merumahkan pekerja.

Namun diketahui jumlah masyarakat Amerika yang mengajukan klaim untuk tunjangan pengangguran meningkat ke level tertinggi dalam hampir lima bulan. Hingga 28 Mei, jumlah pengangguran yang mengajukan diri untuk tunjangan berjumlah sekitar 1.306.000 masyarakat. 

Tetapi berdasarkan pernyataan pemerintah permintaan tenaga kerja tetap ada dan tersedia hingga mencapai 11,4 juta lowongan pekerjaan pada akhir April. Dan perekrutan biasanya juga akan meningkat pada musim panas. 

Bahkan pekan lalu, pemerintah melaporkan bahwa pengusaha AS menambahkan 390.000 pekerjaan pada bulan Mei, yang dinilai telah mendorong ekonomi di bawah tekanan inflasi yang tinggi dan kenaikan suku bunga.

Tetapi hal ini tidak menutup kemungkinan pengurangan pekerja atau PHK yang masih terbilng besar, mengingat adanya ancaman resesi. Dan dinilai akan turut berdampak terhadap jumlah lapangan pekerjaan yang tersedia.

Sementara itu, inflasi di tingkat konsumen sedikit mereda pada April lalu setelah berbulan-bulan terus meningkat hingga mendekati level tertinggi selama 40 tahun. 


https://www.idxchannel.com/economics/hindari-resesi-sejumlah-perusahaan-as-terpaksa-stop-rekrutmen

Sumber: https://www.idxchannel.com/economics/hindari-resesi-sejumlah-perusahaan-as-terpaksa-stop-rekrutmen
Tokoh

Graph

Extracted

companies ADA, MNC,
nations Amerika Serikat,
cases pengangguran, PHK,
musicclubs APRIL,