Zinedine Zidane (Foto: Skysport)

Paris, Jurnas.com - Nama Zinedine Zidane kembali muncul sebagai kandidat pengganti pelatih Mauricio Pochettino di Paris Saint-Germain (PSG). Padahal, Les Parisiens belum mengomunikasikan keputusan berpisah dengan pelatih Argentina tersebut.

Bahkan, demi membujuk Zidane, Presiden Prancis Emmanuel Macron sampai turun tangan menyatakan keinginannya melihat Zidane di Ligue 1 bersama PSG. Strategi ini pernah dilakukan saat mencegah Kylian Mbappe bergabung dengan Real Madrid beberapa waktu lalu.

Dikutip dari Marca pada Jumat (10/6), PSG masih akan menggunakan cara yang sama. Menyodori kontrak dengan gaji berlimpah untuk Zidane.

Raksasa Prancis juga akan memanfaatkan renggannya hubungan Zidane dengan Madrid, klub yang dia bawa memenangkan tiga kali Liga Champions secara berturut-turut.

Zidane memang hadir di final Liga Champions akhir Mei lalu, ketika Madrid sukses mengamankan tropi ke-14. Dia juga merayakan keberhasilan Los Blancos di akun media sosialnya. Tapi, hanya sejauh itu yang dia lakukan.

Bahkan, selama musim ini belum ada kontak atau tanggapan dari Zidane atas pesan yang diterima, termasuk beberapa di antaranya dari Carlo Ancelotti.

Jika Zidane akhirnya bergabung dengan PSG, Madridista (fans Real Madrid, Red) tampaknya akan merasa sakit hati, menyusul penghinaan yang dilakukan Mbappe. Sayangnya, PSG terlalu menggiurkan untuk ditolak.