Kualitas udara di Jakarta hari ini masuk kategori 'tidak sehat' versi situs IQAir. Kualitas udara di Ibu Kota juga masuk daftar puncak dengan polusi udara tertinggi di dunia hari ini.

Dilihat di situs IQAir, Senin(6/6/2022) pukul 12.56 WIB, indeks kualitas udara (air quality index/AQI) di Jakarta berada di level 161 AQI US.

Indeks AQI langsung tidak sehat, demikian keterangan di situs IQAir.

Konsentrasi PM 2,5 di udara Jakarta hari ini 15 kali di atas panduan udara tahunan WHO. Mengacu pada situs BMKG, PM 2,5 adalah partikel udara yang berukuran lebih kecil dari 2,5 mikron (mikrometer).

Konsentrasi PM2.5 di udara Jakarta saat ini 15 kali di atas nilai panduan kualitas udara tahunan WHO, tulis keterangan situs IQAir.

Situs tersebut memberikan rekomendasi untuk mengenakan masker, menutup jendela, menyalakan pemurni udara, hingga hindari aktivitas di luar ruangan.

Sementara itu, berdasarkan aplikasi milik Pemprov DKI yakni JakISPU. Kulitas udara di Jakarta per pukul 13.01 WIB masuk kategori sedang.

JakISPU merupakan salah satu fitur dalam aplikasi JAKI (Jakarta Kini) yang digarap Jakarta Smart City untuk memberikan informasi terkait Indeks Standar Pencemaran Udara. Fitur tersebut terintegrasi dengan sensor udara milik Dinas Lingkungan Hidup Jakarta.

Aplikasi ini menyampaikan informasi kualitas udara di lima wilayah Jakarta. Untuk Jakarta Pusat masuk kategori sedang dengan level 84 PM2,5, kemudian di Jaksel Jakarta Utara 85 PM2,5, Jaksel 87 PM2,5, Jakbar 92 PM2,5, dan Jaktim 112 PM2,5.

Pemprov DKI mendeskripsikan kategori polusi udara sebagai berikut:

Baik 0-50
Sedang 51-100
Tidak Sehat 101-200
Sangat Tidak Sehat 201-300
Berbahaya Di atas 300