Elshinta.com - Suasana berbeda terlihat di Alun-alun Kidul Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah pada Minggu (5/6). Dengan berbusana kejawen jangkep atau pakaian adat Jawa, karyawan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Boyolali ikuti upacara peringati Hari Jadi ke-175 Kabupaten Boyolali yang juga disiarkan secara langsung pada kanal Youtube Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Boyolali.
 
Para peserta upacara  mengenakan busana beskap bagi yang pria, sementara kebaya nyamping wiru dikenakan kaum wanita ini tertib menaati seluruh aba-aba atau instruksi yang semuanya menggunakan bahasa Jawa termasuk kostum petugas upacara yang identik dengan busana seragam khas keraton Kasunanan Surakarta.

Upacara diawali dengan uraian singkat sejarah Kabupaten Boyolali yang dibacakan Ketua DPRD Kabupaten Boyolali, Marsono. Sementara bertindak sebagai inspektur upacara, Bupati Boyolali M. Said Hidayat juga memberikan amanat dalam bahasa Jawa. Pihaknya mengucapkan rasa terima kasih kepada jajaran pegawai Pemkab Boyolali yang telah bekerja keras untuk memajukan  Boyolali.
 
“Kita sampaikan terima kasih karena apapun itu di tengah-tengah kita menghadapi pandemi Covid-19, Alhamdulillah Kabupaten Boyolali masih dapat memberikan yang terbaik untuk masyarakat Kabupaten Boyolali, kata Bupati Said seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, Sarwoto.
 
Dengan momentum hari jadi ini Kabupaten Boyolali, pihaknya juga mengatakan bahwa Boyolali telah mendapatkan hadiah yang spesial, yakni dengan memperoleh opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) Ke-11 dari Laporan Hasil Pemeriksaan Laporan Keuangan Pemerintah Daerah dari Badan Pemeriksa Keuangan Perwakilan Provinsi Jawa Tengah.

“Dalam ulang tahunnya ke-175 tahun, ini dapat menjadikan Kabupaten Boyolali, kabupaten yang ngangeni masyarakat baik yang tinggal di Kabupaten maupun yang berada di luar Kabupaten Boyolali, kata Bupati Said.

Melalui semangat Boyolali Metal, Melangkah Bersama ,menata bersama penuh totalitas, Bupati Said meminta kepada seluruh elemen  berperan aktif dalam membangun Kabupaten Boyolali. 

“Kita dorong, kita wujudkan bersama sehingga langkah membangun ini dapat kita jalankan dengan baik dengan cepat dengan tujuan untuk memberikan hal yang terbaik pelayanan terbaik bagi masyarakat Kabupaten Boyolali, kata Bupati Said.

Sebelum digelar Upacara Hari Jadi, Pemkab Boyolali juga menggelar Niti Tilas Perjalanan Ki Ageng Pandanaran di Taman Kali Gedhe, Kampung Sumberlerak; Kelurahan Siswodipuran; Kecamatan Boyolali pada Sabtu (4/6) malam. Dalam acara tersebut disajikan suatu fragmen yang bercerita mengenai perjalanan Ki Ageng Pandanaran di Kabupaten Boyolali.

Usai pelaksanaan upacara, Bupati Said beserta rombongan menuju Taman Makam Pahlawan Ratna Negara Kabupaten Boyolali untuk berziarah.Dipimpin Wakil Bupati (Wabup) Boyolali, Wahyu Irawan.Lalu  diakhiri dengan tabur bunga di pusara para pahlawan.