Pasuruan (beritajatim.com) – Resminya Kota Pasuruan menjadi tuan rumah Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) tingkat Jawa Timur ke 30 pada tahun 2023 nanti semakin berbenah. Banyak persiapan yang dilakukan oleh Pemkot Pasuruan seperti halnya mempersiapkan logo MTQ.

google.com, pub-9591068673925608, DIRECT, f08c47fec0942fa0

Pembuatan logo MTQ ke-30 ini dilakukan dengan cara perlombaan logo. Tak hanya itu Pemkot Pasuruan juga memastikan kebersihan lingkungan dari setiap sudutnya.

Hal ini dilakukan Pemkot Pasuruan agar seluruh peserta yang hadir merasa nyaman. Tak sampai disitu, Walikota Pasuruan, Syaifullah Yusuf bahkan menggandeng musisi dangdut kenamaan Pasuruan, Cak Sodiq untuk membuat lagu Pasuruan Bersih.

“Dalam rangka MTQ saya minta Cak Sodiq menciptakan lagu Pasuruan Resik. Ini guna menginspirasi warga membantu Pemkot agar jadi resik, ujar Gus Ipul.

Gus Ipul bersama Cak Sodiq juga telah melakukan syuting video klip lagu Pasuruan Resik. Mereka bersama-sama menyapu halaman depan Gedung Harmonie yang kini jadi ikon Kota Pasuruan.

Rencananya Gus Ipul akan memutar lagu Pasuruan Resik ini di setiap persimpangan agar bisa didengar langsung oleh masyarakat. Tak hanya dipersimpangan, nantinya setiap RT, dan RW di Kota Pasuruan akan disosialisasikan.

“Ini akan kita setel di perempatan-perempatan jalanan. Kita juga akan sosialisasikan lewat sosial media grup Whatsapp RT, dan RW, semua intrumen kita edusikasi segera ikut berpartisipasi di rumah dan lingkungan masing-masing, imbuhnya.

Sementara itu, Cak Sodiq mengungkapkan bahwa lirik-lirik lagu Pasuruan Resik ciptaannya dibuat sederhana agar gampang diingat.Ia juga mengaku liriknya terinspirasi dari hadist nabi tentang kebersihan sebagian dari pada iman. “Resik resik resik. Ayo resik resik, resik kampungku resik embongku Resik, alun-alunku resik, ucap Cak Sodiq melantunkan bait lirik lagu Pasuruan Resik. (ada/kun)