POJOKSATU.id, JAKARTA— Ketua Panitia Pelaksana Formula E Ahmad Syahroni tidak mau memaksa meminta sponsor BUMN dalam ajang Formula E. Hingga kini tidak ada sponsor BUMN dalam Formula E.
Sahroni mengatakan, ajang mobil listrik itu tetap dilaksanakan meski BUMN tidak memberikan sponsor ke Formula E.
“Hingga hari ini belum ada sponsor dari BUMN, kita tidak akan memaksa dan Formula E tetap dilaksanakan, kata Syahroni di kantor Nasdem, Rabu (1/6/2022).
Wakil Ketua Komisi III DPR RI itu menyebutkan, sejauh ini sudah ada 13 perusahaan swasta yang menjadi sponsor Formula E.
“Sponsor Formula E saat ini sudah 13 sponsor dari perusahaan swasta, ungkap Syahroni.
Sebelumnya, Ahmad Sahroni, berharap BUMN menjadi sponsor untuk balap mobil listrik internasional itu.
Ia mengatakan telah menyampaikan permohonan sponsor kepada Menteri BUMN Erick Thohir pada 9 Mei 2022, namun belum ada jawaban.
“Mudah-mudahan setelah teman-teman beritakan, ya, minimal saya dipanggil, lah, kata Sahroni usai konferensi pers perkembangan Formula E di Mal ABC, Ancol, Jakarta Utara, Kamis, 19 Mei 2022.
Sahroni menuturkan ingin BUMN menjadi sponsor Formula E secara mutlak karena ini merupakan kegiatan level internasional.
Sementara itu, Vice Managing Director Formula E, sekaligus Direktur Bisnis PT Jakarta Propertindo (Jakpro) Gunung Kartiko menyampaikan ada atau tidaknya BUMN tidak akan mengganggu jalannya pertandingan.
Yang jelas, pihak panitia penyelenggara telah mengajukan proposal kepada BUMN untuk menjadi sponsor.
“Kami dari OC telah mengajukan proposal kepada BUMN. Namun keputusan sepenuhnya ada di BUMN, ujarnya.(muf/pojoksatu)