Severodonetsk Dibombardir, Ukraina: Gila, Di Sana Banyak Pabrik Kimia!

  • 01 Juni 2022 16:30:23
  • Views: 11

Jakarta, IDN Times - Gubernur wilayah provinsi Luhansk, Serhiy Gaidai, pada Selasa (31/5/2022) mengatakan bahwa pasukan Rusia telah menguasai sebagian besar kota Severodonetsk. Itu merupakan kota besar yang jadi pertahanan terakhir pasukan Ukraina di Luhansk.

Dikutip dari Reuters, Haidai menjelaskan hujan tembakan dan bom dari pasukan Rusia telah membuat misi pengiriman bantuan kemanusiaan tidak bisa dilakukan. Evakuasi warga sipil juga sudah tak lagi memungkinkan.

Baru-baru ini, wartawan Prancis Frederic Leclerc-Imhoff yang meliput evakuasi di kota tersebut tewas terkena serangan bom Rusia. Pasukan Rusia dan Ukraina terus terlibat pertempuran sengit, baik secara jarak jauh atau terlibat pertempuran jalanan.

1. Sekitar 90 persen bagian kota alami kerusakan

Severodonetsksituasi sebuah kota yang rusak akibat perang Rusia di Ukraina (Twitter.com/OCHA Ukraine)

Pasukan Ukraina terus mempertahankan diri di kota Severodonetsk tetapi belum mampu dikepung oleh tentara Rusia. Pada 31 Mei, pasukan Ukraina disebut berhasil melakukan manuver, tapi sebagian besar kota Severodonetsk telah dikuasai tentara Moskow.

Militer (Ukraina) dengan tenang mempertahankan posisinya, kata Gaidai dikutip dari RFE/RL.

Dia juga menambahkan, 90 persen kota itu rusak dengan sebagian besar kerusakan hampir tidak dapat diperbaiki.

Wali kota Oleksandr Stryuk juga mengonfirmasi bahwa Angkatan Darat Rusia telah menguasai sekitar setengah kota tersebut. Pusat kota juga telah diduduki oleh Rusia.

Gaidai juga menjelaskan perkembangan terbaru. Katanya, serangan udara Rusia telah mengenai sebuah tangki yang menampung asam nitrat dan dia memperingatkan penduduk kota yang tersisa untuk bertahan di dalam rumah.

Baca Juga: Jurnalis Prancis Tewas Akibat Gempuran Bom Rusia di Ukraina 

2. Rusia diperkirakan siap rebut seluruh Severodonetsk

Lanjutkan membaca artikel di bawah

Editor’s picks

Pasukan Vladimir Putin yang melancarkan invasi ke Ukraina atas nama operasi militer khusus, terus melakukan serangan bertubi-tubi di sekitar Severodonetsk.

Staf Umum Ukraina melaporkan, pasukan Putin tersebut telah berusaha membersihkan desa-desa di sekitar kota untuk mendukung pengepungan.

Dalam laporan Institute for The Study of War, pada 31 Mei, pasukan Rusia termasuk unit Chechnya saat ini telah menguasai hingga 70 persen kota, dan terus memperoleh keuntungan di pusat kota. Pasukan Ukraina dilaporkan begerak mundur.

Saat ini pertempuran sedang berlangsung di Toshkivka, di selatan Severodonetsk. Upaya itu dimaksudkan untuk mendukung penguasaan kota Lysychansk.

3. Pemimpin Chechnya klaim telah usir pejuang Ukraina dari Severodonetsk

SeverodonetskIlustrasi barisan tank Rusia (Twitter.com/Минобороны России)

Dalam perkembangan terbaru, pemimpin unit militer Chechnya Ramzan Kadyrov mengklaim bahwa aliansi pasukan Rusia telah membersihkan nasionalis Ukraina dari kota Severodonetsk pada 1 Juni.

Pejuang dari republik Chechnya, bersama dengan Milisi Rakyat LNR dan unit militer Rusia, telah menyelesaikan operasi pembersihan di Severodonetsk. Para pejuang telah meluncurkan tahap berikutnya, pemeriksaan menyeluruh terhadap lokasi perkotaan yang dipilih, kata Kadyrov dikutip Tass.

Kota itu telah menerima pengeboman bertubi-tubi dari pasukan Rusia. Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy menilai pengeboman itu sebagai kegilaan karena banyak pabrik kimia di Severodonetsk.

Mengingat adanya produksi kimia skala besar di Severodonetsk, serangan tentara Rusia di sana, termasuk pemboman udara membabi-buta, hanyalah kegilaan, kata Zelenskyy dilansir Al Jazeera.

Baca Juga: Rusia Berhasil Kuasai Kota Severodonetsk di Luhansk 

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.


https://www.idntimes.com/news/world/pri-145/severodonetsk-dibombardir-ukraina-gila-di-sana-banyak-pabrik-kimia-c1c2

Sumber: https://www.idntimes.com/news/world/pri-145/severodonetsk-dibombardir-ukraina-gila-di-sana-banyak-pabrik-kimia-c1c2
Tokoh



Graph

Extracted

persons Vladimir Putin,
companies Reuters, Twitter,
nations Indonesia, Prancis, Rusia, Ukraina,
places DKI Jakarta,
cities Moskow, Tangki,