Binar Academy Raih Pendanaan Pra Series A

  • 31 Mei 2022 13:10:41
  • Views: 8

Liputan6.com, Jakarta - Binar Academy, platform edutech yang fokus pada pengembangan talenta digital mengumumkan telah mendapatkan pendanaan lanjutan Pra Series A dengan nilai yang tidak dipublikasikan.

Putaran pendanaan ini melibatkan beberapa perusahaan modal ventura yang dipimpin Teja Ventures dan oleh iGlobal Partners bersama IWEF serta beberapa beberapa angel investor, termasuk di antaranya pendiri Investree (Dickie Widjaja dan Andi Andries).

Dana segar yang didapatkan Binar Academy ini akan digunakan untuk pengembangan tim, ekspansi, serta mengakselerasi pertumbuhan akuisisi penggunaa.

Tidak hanya itu, startup ini juga akan fokus pada pengembangan aplikasi yang dapat menunjang kegiatan pembelajaran para peserta, sekaligus berupaya untuk menjadi SuperApp digital skill pertama di Asia Tenggara.

Dana segar yang baru kami peroleh ini akan digunakan untuk meningkatkan jumlah materi pembelajaran yang tersedia, serta memastikan pengembangan kurikulum sesuai dengan kebutuhan market, tutur founder dan CEO Binar Academy, Alamanda Shantika dalam keterangan resmi yang diterima, Selasa (31/5/2022).

Lebih lanjut ia menuturukan, Binar juga akan berupaya menghadirkan pendidikan inklusif dan dapat diakses dari mana saja, tapi tetap memiliki kualitas pembelajaran kelas dunia.

Untuk diketahui, Binar Academy merupakan startup yang didirikan sejumlah alumni Gojek ini menawarkan berbagai latihan bagi para penggunanya, mulai dari pelatihan karyawan perusahaan, workshop, hingga menghubungkan peserta bootcamp dengan perusahaan.

Sebagai produk terbaru, ada pula BinarGO sebuah kelas pembelajaran digital yang bisa diakses sesuai kebutuhan dan memiliki metode pembelajaran mandiri.

Sejak berdiri pada 2017, perusahaan ini sudah memiliki sejumlah rekanan seperti BCA, Bank Mandiri, Telkomsel, Tokopedia, Traveloka, hingga Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi.

Founding Partner Teja Ventures, Virginia Tan menuturkan rekam jejak Binar Academy menjadi alasan perusahaannya mendukung pendanaan startup untuk Binar ini. Terlebih, pertumbuhan luar biasa dari Binar Academy menjadi bukti kuat founder dan fokus perusahaan pada pengembangan kualitas produk.

Sepanjang 2021, Binar Academy memang mencatat ada peningkatan penggguna hingga 13 kali lipat dibandingkan 2020. Pendapatan di 2021 juga tumbuh signifikan hingga dua kali lipat dibandingkan 2020, sehingga perusahaan menargetkan pertumbuhan empat kali lipat 2022.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Indonesia menduduki peringkat kelima sebagai negara dengan jumlah startup terbanyak di dunia. Jumlah startup di Indonesia mencapai 2.229 perusahaan rintisan pada April 2021.


https://www.liputan6.com/tekno/read/4974624/binar-academy-raih-pendanaan-pra-series-a

Sumber: https://www.liputan6.com/tekno/read/4974624/binar-academy-raih-pendanaan-pra-series-a
Tokoh



Graph

Extracted

persons Dickie Widjaja,
companies ADA, Dana, Gojek, Investree, PT Bank Central Asia Tbk, Tokopedia, WhatsApp,
bumns Bank Mandiri, PT Telekomunikasi Selular,
products startup,
nations Indonesia,
places DKI Jakarta,
musicclubs APRIL,