Oliguria, Apa Penyebab Produksi Urine Sedikit?

  • 31 Mei 2022 06:04:01
  • Views: 4

TEMPO.CO, Jakarta - Produksi urine sedikit atau oliguria biasanya akibat dehidrasi, penyumbatan, atau obat-obatan. Mengutip Cleveland Clinic, oliguria memungkinkan dialami seseorang yang memiliki riwayat penyakit cedera ginjal.

Merujuk Verywell Health, kondisi ini menimbulkan gejala jarang buang air kecil atau hanya sedikit dibandingkan kondisi biasa. Gejala lainnya, urine berwarna agak gelap dari biasanya, misalnya kuning pekat.

Apa itu oliguria?

Mengutip Health Engine, oliguria terjadi akibat dehidrasi karena muntah, diare atau demam, kekurangan asupan cairan, obstruksi saluran kemih total (seperti pembesaran prostat). Kondisi lainnya juga dipengaruhi infeksi berat yang menyebabkan peradangan atau kerusakan ginjal, obat-obatan yang mempengaruhi ginjal.

Sebagian besar kondisi oliguria bisa diatasi, atau setidaknya menjalani upaya pemulihan. Adapun cara salah satunya menggunakan kateter yang ditempatkan di kandung kemih untuk meredakan obstruksi dan membantu pengukuran pelepasan urine.

Kondisi ini bisa menandakan masalah kesehatan serius jika disertai muntah, diare, demam, pusing atau denyut nadi cepat. Jika kondisinya demikian, maka penting untuk berkonsultasi dengan ahli medis untuk pemeriksaan dan penanganan dini.

Warna urine

Warna urine bisa menjadi petunjuk kondisi kesehatan. Warna urine bisa berubah-ubah dipengaruhi asupan makanan atau minuman, obat-obatan, maupun gejala gangguan kesehatan.

Urine jernih menunjukkan seseorang minum air melebihi jumlah rekomendasi harian. Mengutip Healthline, meski tubuh menerima asupan cairan, minum terlalu banyak berakibat mengambil elektrolit dalam tubuh. Tapi, jika urine tetap jernih, walaupun tak mengonsumsi banyak air, itu menandakan gejala masalah hati seperti sirosis dan hepatitis virus.

Urine berwarna oranye atau jingga diakibatkan tubuh dehidrasi, penyakit kuning, dan konsumsi obat-obatan seperti phenazopyridine (pyridium), obat antiinflamasi sulfasalazine (azulfidine), dan obat kemoterapi. Sedangkan, jika urine oranye dan feses berwarna terang bisa menjadi gejala gangguan di saluran empedu.

Urine berwarna merah atau merah muda bisa dipengaruhi konsumsi buah-buahan pigmen merah muda atau magenta alami, seperti bit dan bluberi. Tapi, urine merah atau merah muda juga disebabkan berbagai kondisi medis, termasuk pembesaran prostat, batu ginjal, tumor di kandung kemih dan ginjal, juga efek obat-obatan tertentu.

DELFI ANA HARAHAP

Baca: 5 Warna Urine Berlainan, Apa Penyebabnya?

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.


https://gaya.tempo.co/read/1596644/oliguria-apa-penyebab-produksi-urine-sedikit

Sumber: https://gaya.tempo.co/read/1596644/oliguria-apa-penyebab-produksi-urine-sedikit
Tokoh

Graph

Extracted

companies Google,
places DKI Jakarta,