Aparat Penegak Hukum Diminta Tindaklanjuti Temuan BPK di Kemenkes
-
30 Mei 2022 23:52:22
-
Views: 13
Senin, 30 Mei 2022 - 22:30 WIB
VIVA - Direktur Eksekutif Center for Budget Analysis (CBA), Uchok Sky Khadafi, meminta aparat penegak hukum segera menindaklanjuti temuan Badan Pemeriksa Keuangan di Kementerian Kesehatan.
Kalau Ada Penyimpangan
Kalau ada penyimpangan berarti harus masuk ke ranah hukum. BPK harus menyiapkan bukti ke penyidik hukum, kata Uchok dalam keterangan tertulis di Jakarta, dikutip dari Antara, Senin, 30 Mei 2022.
Pengadaan Alat Rapid Test Antigen
Dia menjelaskan sejumlah temuan BPK di antaranya pengadaan alat rapid test antigen di Kementerian Kesehatan pada tahun anggaran 2021 senilai Rp1,46 triliun.
Selain itu, BPK juga menemukan kelebihan pembayaran pengadaan alat kesehatan penanganan COVID-19 di Kementerian Kesehatan sebesar Rp167 miliar di tahun yang sama untuk pengadaan alat pelindung diri, masker, handscoon non-steril dan reagen PCR senilai Rp3,19 triliun.
https://www.viva.co.id/berita/nasional/1480005-aparat-penegak-hukum-diminta-tindaklanjuti-temuan-bpk-di-kemenkes?terbaru=3
Sumber: https://www.viva.co.id/berita/nasional/1480005-aparat-penegak-hukum-diminta-tindaklanjuti-temuan-bpk-di-kemenkes?terbaru=3
Graph
Extracted
persons | Uchok Sky Khadafi, |
companies | ADA, |
ministries | BPK, Kemenkes, |
topics | rapid test antigen, |
products | masker, PCR, Rapid Test, |
places | DKI Jakarta, |
cases | covid-19, |