Ketua MPR Berharap STIN Lahirkan Prajurit Berkelas Dunia
-
30 Mei 2022 23:15:07
-
Views: 9
TIMESINDONESIA, JAKARTA – Ketua MPR RI sekaligus Warga Kehormatan Badan Intelijen Negara (BIN) Bambang Soesatyo mendukung pesan Presiden ke-5 Republik Indonesia sekaligus inisiator pendirian Sekolah Tinggi Intelijen Negara (STIN), Megawati Soekarnoputri, yang menekankan agar para taruna/i STIN selain memiliki kepekaan dan data analisis yang kuat dalam menghadapi berbagai ancaman negara, juga harus bisa mengimplementasikan Pancasila melalui Ilmu Geopolitik. Serta mengedepankan inovasi sebagai basis pertahanan NKRI.
Ibu Mega juga menekankan pentingnya kemampuan imajinasi kepada para taruna/i STIN. Hal ini sangat penting, mengingat kemampuan imajinasi tidak bisa digantikan oleh kecanggihan teknologi informasi. Kemampuan imajinasi lebih kental kepada kemampuan personal seorang intelijen dalam menghadapi berbagai ancaman yang datang terhadap negara. Mengingat gelanggang perang baru intelijen (The new battle of intelligence) ke depan tidak hanya dipengaruhi oleh dinamika peta dominasi antar negara, melainkan juga dipengaruhi perkembangan situasi serta kondisi lingkungan global, lompatan teknologi dan digitalisasi, serta perang asimetrik, ujar Bamsoet usai menghadiri Pelantikan Taruna Mula Angkatan XVIII Asta Dasa Mahasura STIN, serta Peresmian Smart Campus Dr. (HC) Ir. Soekarno dan Medical Intelligence Wangsa Avatar di STIN, Bogor, Senin (30/5/2022).
Turut hadir antara lain, Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Jenderal Pol (purn) Budi Gunawan, Panglima TNI Jenderal TNI Andika Perkasa, Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad, Gubernur Sekolah Tinggi Intelijen Negara (STIN) Laksamana Muda TNI Ivan Yulivan, dan Mantan Kepala BIN Jenderal TNI (purn) AM Hendropriyono.
Hadir pula para menteri Kabinet Indonesia Maju, antara lain Menteri Pertahanan Prabowo Subianto, Menkopolhukam Mahfud MD, Menkum HAM Yasonna Laoly, MenPAN RB Tjahjo Kumolo, Menteri KKP Sakti Wahyu Trenggono, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, Menteri PPN/Kepala Bappenas Suharso Monoarfa, dan Sekretaris Kabinet Pramono Anung.
Ketua DPR RI ke-20 dan mantan Ketua Komisi III DPR RI bidang Hukum, HAM, dan Keamanan ini menjelaskan, untuk melahirkan agen intelijen negara yang handal, STIN terus berinovasi meningkatkan kualitas pendidikan. Selain menghadirkan Smart Campus Dr. (HC) Ir. Soekarno dan Medical Intelligence Wangsa Avatar, STIN juga menghadirkan tujuh laboratorium. Terdiri dari laboratorium nuklir, laboratorium biomolekuler, laboratorium virtual chemical, laboratorium cyber, laboratorium simulator, laboratorium bahasa, serta laboratorium IT & economic intelligence.
Pembelajaran yang diterima para taruna/i di ketujuh laboratorium tersebut mengkombinasikan pendekatan STEAM (Science, Technology, Engineering, Arts, and Mathematic) di rumpun ilmu eksakta dengan ilmu intelijen di rumpun ilmu sosial. Sehingga pendekatan saintifik turut menjadi core bagi intelijen negara dalam memecahkan berbagai permasalahan yang dihadapi di lapangan, jelas Bamsoet.
Wakil Ketua Umum Partai Golkar dan Kepala Badan Hubungan Penegakan Hukum, Pertahanan dan Keamanan KADIN Indonesia ini menerangkan, selain mendapatkan pendidikan akademis, para taruna/i STIN yang memiliki kecerdasan tinggi, kemampuan fisik prima, dan kondisi psikologis yang baik, juga bisa mendapatkan pelatihan Close Quarter Battle (CBQ). Sebuah pelatihan untuk mengasah kemampuan pertarungan atau pertempuran jarak dekat.
Setelah melalui berbagai pelatihan dan seleksi, para taruna/i terpilih yang telah mengikuti CBQ bisa bergabung di Tim Khusus Delta Rajawali BIN. Mereka akan menjadi prajurit perang pikir intelijen negara yang siap menjaga dan melindungi NKRI, pungkas Bamsoet. (*)
**) Dapatkan update informasi pilihan setiap hari dari TIMES Indonesia dengan bergabung di Grup Telegram TI Update. Caranya, klik link ini dan join. Pastikan Anda telah menginstal aplikasi Telegram di HP.
https://www.timesindonesia.co.id/read/news/411635/ketua-mpr-berharap-stin-lahirkan-prajuritberkelas-dunia
Sumber: https://www.timesindonesia.co.id/read/news/411635/ketua-mpr-berharap-stin-lahirkan-prajuritberkelas-dunia
Tokoh
AM Hendropriyono Penasihat Presiden Penasihat Presiden (2015)
Andika Perkasa Komandan Resor Militer Komandan Resor Militer 023/Kawal Samudera, Kodam I/Bukit Barisan
Bambang Soesatyo Anggota Anggota DPR RI Fraksi Partai Golkar
Budi Gunadi Sadikin Wakil Menteri Kementerian BUMN (2019-2024)
Budi Gunawan Wakapolri Kepolisian Republik Indonesia (2015)
Ivan Gunawan Selebritis Indonesia
Mahfud MD Menteri Kementerian Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (2019-2024)
Megawati Soekarnoputri Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) (2015-2020)
Prabowo Menteri Kementerian Pertahanan (2019-2024)
Pramono Anung Wibowo Sekretaris Kabinet Republik Indonesia (2019-2024)
Sakti Wahyu Trenggono Wakil Menteri Kementerian Pertahanan (2019-2024)
Megawati Soekarnoputri Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) (2015-2020)
Sufmi Dasco Ahmad Anggota DPR RI (2014-2019)
Suharso Monoarfa Menteri Menteri PPN (2019-2024)
Tjahjo Kumolo Menteri Kementrian PAN/RB (2019-2024)
Yasonna Laoly Menteri Kementerian Hukum dan HAM (2019-2024)
Graph
Extracted
persons | AM Hendropriyono, Andika Perkasa, Bambang Soesatyo, Budi Gunadi Sadikin, Budi Gunawan, Gunawan, Mahfud MD, Megawati Soekarnoputri, Prabowo, Pramono Anung, Sakti Wahyu Trenggono, Soekarno, Sufmi Dasco Ahmad, Suharso Monoarfa, Tjahjo Kumolo, Yasonna Laoly, |
companies | Google, Telegram, |
ministries | Bappenas, BIN, DPR RI, Kadin, Komisi III DPR RI, MPR RI, TNI, |
ngos | CORE, |
institutions | Sekolah Tinggi Intelijen Negara, |
parties | Golkar, |
topics | NKRI, |
products | Pancasila, |
nations | Indonesia, |
places | DKI Jakarta, JAWA BARAT, |
cities | Bogor, |
cases | HAM, |