MerahPutih.com - Presiden Jokowi mengundang mantan patnernya, FX Hadi Rudyatmo ke Istana Negara Jakarta.
Diketahui, Rudy sapaan akrabnya, menjadi Wakil Wali Kota Solo saat Jokowi menjadi Wali Kota pada 2005-2012. Keduanya berpisah saat Jokowi maju Pilgub DKI Jakarta pada 2012.
Baca Juga:
Undangan tersebut disampaikan Jokowi pada sekretaris DPC PDIP dan Wakil Wali Kota Solo, Teguh Prakosa, saat mendampingi Jokowi kunker di Pasar Gede Solo, Kamis (26/5).
Dikonfirmasi, Rudy membenarkan jika dirinya diundang Presiden Jokowi ke Istana. Namun, untuk kepastian kapan pertemuan itu akan diadakan, sejauh ini belum dijadwalkan.
Waktunya belum tepat, saya belum bisa kesana (Istana Jakarta) toh yoh. Saya kalau mau ke sana harus minta waktu dulu, ujar Rudy, Senin (30/5).
Rudy mengatakan belum ada jadwal ke Jakarta dalam waktu dekat. Kalau saya ke Jakarta akan mampir ke istana Jakarta.
Beliau juga habis dari Amerika. Kalau saya ke Jakarta harus whatsapp dengan Mensesneg (Pratikno) dulu. Minta waktu menghadap Presiden Jokowi, kata dia.
Baca Juga:
FX Rudy Ungkap Alasan Ganjar Tidak Diundang di Acara Halal Bihalal DPD PDIP Jateng
Ia mengaku meskipun dekat dengan Presiden Jokowi untuk bertemu harus tetap mengikuti protokoler. Mantan Wali Kota Solo ini mengaku bertemu dengan Jokowi hanya untuk kangen-kangenan saja.
Meskipun kawan lama, tapi saya tetap hormat pada presiden (Jokowi). Ketemuan hanya kangen-kangenan saja, tidak ada hubungan politik, kata dia.
Rudy yang juga menjabat Ketua DPC PDIP Solo ini menyebut, pihaknya sebenarnya punya kesempatan bertemu dengan Jokowi saat acara pernikahan adiknya, Idayati dan Ketua MK Anwar Usman pada Kamis (26/5).
Namun, karena dirinya hanya mendapatkan undangan resepsi, sedangkan Presiden Jokowi datang di acara akad nikah, akhirnya tidak bisa bertemu.
Saya akan berangkat ziarah ke Vatikan pada 31 Juli 2022. Diharapkan sebelum berangkat bisa bertemu beliau (Jokowi), pungkasnya. (Ismail/Jawa Tengah).
Baca Juga:
FX Rudy Buka Suara Terkait Pernyataan Megawati soal Antrean Minyak Goreng
