JAKARTA -Beragam cerita menarik pengendara saat kesasar karena mengikuti petunjuk aplikasi Google Maps menjadi viral di media sosial.
Berikut beberapa kejadian pengendara kesasar karena mengikuti Google Maps dirangkum Okezone dari channel Rangkumania, Senin (30/5/2022).
1. Tersesat di Sawah
Pada tahun 2019 warganet sempat dihebohkan dengan beredarnya beberapa foto seorang pemuda yang menjadi korban Google Maps. Bukannya diarahkan ke jalan yang semestinya, pria tersebut malah diarahkan oleh Google Maps ke jalan yang sempit dan melewati jalan aliran air/saluran irigrasi di tengah sawah.
(Baca juga: Reaksi Tak Terduga Lion Air soal Pilot dan Pramugari Digerebek saat Selingkuh di Hotel)
2. Mobil Tersesat
Sebuah mobil di Thailand juga pernah mengalami peristiwa tidak mengenakkan karena menggunakan aplikasi Google Maps. Dalam foto yang sempat beredar, terlihat mobil tersebut tersesat dan berhenti di tengah jalan yang sangat sempit yang terletak di tengah-tengah sebuah sungai.
Diketahui rupanya sang pengendara mobil tersebut sedang mencari sebuah alamat pada malam hari dengan menggunakan bantuan Google Maps. Sayangnya mobil tersebut malah tersesat di sebuah lokasi yang seharusnya tidak dilewati mobil. Bahkan dalam proses evakuasi mobil tersebut harus menggunakan alat berat.
3. Terperosok di Sawah
Pada bulan Januari 2020, kejadian serupa juga dialami oleh sebuah mobil Ayla berwarna putih di Kecamatan Ubud, Gianyar, Bali. Mobil tersebut tersesat di sebuah jalan di pinggir sawah dengan kondisi salah satu ban terperosok ke dalam sawah. Diketahui bahwa mobil tersebut dikendarai oleh turis asing yang sedang mencari lokasi dengan menggunakan bantuan Google Maps.
4. Motor di Jembatan
Dalam sebuah video TikTok milik akun @prettygirlul yang sempat viral, memperlihatkan ia dan rombongan bermotornya berada di atas sebuah jembatan sempit yang di sisi kanan jembatan tersebut terdapat pipa besar, dan di bawahnya terdapat sungai yang besar dan cukup deras arusnya. Diketahui bahwa ia dan teman-temannya tersebut ingin mengunjungi sebuah curug yang ada di Bogor dengan menggunakan aplikasi Google Maps, namun mereka malah diarahkan ke jembatan tersebut.
5. Mobil Masuk Jurang
Pada tahun 2019 sebuah mobil Yaris masuk ke Jurang Sendi di Mojokerto. Sang pengendara mengatakan jika ia sedang melakukan perjalanan dari Surabaya menuju Malang dengan menggunakan bantuan aplikasi Google Maps. Sayangnya, saat ia melintas di wilayah Jurang Sendi, mobil yang ia kendarai itu tiba-tiba menabrak pembatas jalan dan kemudian terjun ke jurang sedalam kurang lebih 25 meter.
6. Truk Masuk Jurang
Sebuah truk yang dikendarai oleh Agus Tri Pamungkas (23) terjun ke sungai yang berada di sebuah jurang dengan kedalaman 20 meter di perbatasan Banjar Gelogor, Bali. Truk tersebut terjun setelah sang pengemudi menelusuri jalan yang diarahkan oleh Google Maps. Ternyata jalan tersebut hanya dapat dilalui oleh pengendara sepeda motor. Saat tiba di sebuah jalan menanjak dengan kondisi jalan rusak, mesin truk mati lalu terpelanting ke jurang sungai
7. Pengendara Motor Masuk Tol
Dalam sebuah rekaman video yang sempat viral, memperlihatkan pengendara motor dan penumpangnya tengah melaju di sisi kanan jalan di dalam Tol Pasteur. Menurut keterangan Panit PJR Tol Padaleunyi Ipda AM Nashir, mereka merupakan pelajar sekolah yang hendak pulang setelah melakukan Praktik Kerja Lapangan (PKL) di sebuah bengkel di wilayah Baros Kota Cimahi. Pelajar tersebut sedang dalam perjalanan menuju rumahnya di wilayah Cicadas, Kota Bandung, dengan menggunakan bantuan Google Maps. Namun, jalan yang diarahkan oleh Google Maps malah mengarah masuk ke jalan tol.
.
8. Satu Keluarga Tersasar di Hutan
Pada Jumat (21/1/2022) sebuah mobil yang ditumpangi oleh satu keluarga asal Kalimantan Timur tersesat di hutan Kawasan Muara Badak, Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur. Peristiwa tersebut terjadi saat mereka sedang dalam perjalanan dari Balikpapan menuju Samarinda dengan bantuan Google Maps.
Pada awalnya perjalan mereka lancar, namun setelah mereka melewati jalan sepanjang 6 kilometer di Desa Budaya, Sungai Bawang, mereka diarahkan ke jalan berlumpur. Karena merasa tidak masuk akal, sang pengendara pun memutar balik.
Setelah sampai kembali di jalan beraspal, Google Maps tersebut Kembali mengarahkan untuk belok ke kiri yang juga jalan berumpur. Setelah 600 meter berjalan mereka bertemu tanjakan, di sinilah mereka sadar jika mereka sudah tersesat. Akhirnya mereka pun menghubungi 115 yang merupakan nomor darurat Basarnas, dan mereka pun berhasil diselamatkan
