5 Investasi Untuk Muslim, Bisa Untung dan Halal

  • 30 Mei 2022 09:47:28
  • Views: 4

AKURAT.CO  Investasi dapat dikatakan merupakan salah satu jalan pintas mendapatkan keuntungan. Pasalnya, dengan menanamkan modal, kita bisa mendapatkan keuntungan dari efek yang dihasilkan.

Namun bagi umat Muslim, tentunya tidak bisa sembarang memilih investasi. Salah-salah bisa tidak sesuai dengan syariat yang ditetapkan agama.

Sebagaimana diketahui, agama Islam melarang riba dalam kehidupan seorang muslim. Hal tersebut tak jarang membuat masyarakat Muslim jadi masih ragu berinvestasi.

baca juga:

Hal itu membuat mereka khawatir apabila pengelolaan dananya dilakukan tidak sesuai dengan syariat Islam, mengandung riba, dan ditempatkan pada efek yang perusahaannya bergerak di sektor yang tidak dianjurkan oleh agama. 

Namun umat Muslim tidak perlu khawatir, karena saat ini sudah banyak instrumen investasi syariah yang bisa mewadahi kebutuhan umat Muslim. Dengan adanya investasi ini, maka umat Islam bisa lebih tenang dan nyaman dalam berinvestasi.

Lantas apa saja investasi halal yang bisa Anda coba? Berikut 5 instrumen investasi syariah yang bisa dipilih umat Muslim.

1. Emas

Investasi emas sudah jadi pilihan utama sejak zaman kerajaan dahulu. Sebab relatif aman dengan harga yang cenderung selalu naik. Emas bisa jadi investasi syariah dengan beberapa syarat.

Pertama, emas yang diinvestasikan benar-benar ada. Kedua, emas tidak diperjualbelikan dengan skema Ponzi atau skema berbahaya lainnya.

Lalu, MUI pun telah memperbolehkan jual beli emas secara kredit, asal selama perjanjian harga jualnya tetap sama, serta tidak dijadikan jaminan atau objek akad lain yang bisa menyebabkan perpindahan kepemilikan. 

2. Properti syariah

Investasi syariah juga bisa Anda dapatkan di bidang properti. Dalam konsep syariat Islam, investasi tanah dan bangunan termasuk halal.

Sebab, dalam hal ini Anda tidak hanya memberikan uang demi menghasilkan keuntungan lebih banyak, melainkan juga menyewakan atau menjualnya.

Dengan perhitungan, nilai jual tanah dan bangunan semakin mengalami peningkatan setiap tahunnya.

Jadi, tidak ada riba atau hal yang menyalahi syariat. Bahkan, investasi properti syariah ini bisa mendatangkan penghasilan tetap jika Anda menjadikan bangunannya sebagai tempat kos atau rumah sewa. 

3. Reksa dana syariah 

Selanjutnya ada pilihan reksa dana syariah yang pengelolaan dananya disesuaikan dengan syariat Islam.

Penanaman modalnya pun hanya di perusahaan yang operasionalnya sudah sesuai dengan prinsip agama Islam.

Bahkan, di reksa dana syariah, ada proses cleansing yang berarti proses pembersihan dari hal-hal yang dapat mengganggu aspek kehalalan uang yang dikelola dalam investasi tersebut. Jadi, dapat dipastikan kalau keuntungan yang Anda dapat nanti bersih dari riba atau hal-hal yang diharamkan.

Perbedaan mendasar antara reksa dana konvensional dan reksa dana syariah adalah keberadaan Dewan Pengawas Syariah (DPS). DPS bertugas untuk melakukan pengawasan kepada lembaga terkait yang mengeluarkan produkreksa dana syariah.

Tugasnya yakni memastikan bahwa pengelolaan dan penanaman modal hanya boleh dilakukan pada instrumen keuangan dan perusahaan yang operasionalnya sudah sesuai dengan prinsip syariah. 

4. Deposito bagi hasil

Investasi syariah berupa deposito bagi hasil adalah solusi bagi Anda yang menginginkan produk perbankan dengan pengelolaan sesuai syariat Islam.

Deposito bagi hasil biasanya ditawarkan oleh bank syariah yang menerapkan sistem bagi hasil. Pada umumnya, proses investasi deposito bagi hasil sama dengan deposito di bank konvensional.

Bedanya, deposito syariah tidak mematok keuntungan yang bisa Anda dapatkan.

Pihak bank akan membuat kesepakatan dulu dengan Anda mengenai keuntungan yang bakal didapat nasabah.

Kemudian, bank akan mengelola keuangan Anda secara produktif, sesuai dengan prinsip syariah, agar hasilnya bisa optimal. Uang deposito bagi hasil bisa Anda ambil lagi sesuai dengan jangka waktu yang disepakati.  

5. Sukuk ritel

Sukuk ritel adalah Surat Berharga Negara yang berbasis syariah. Instrumen ini memberikan imbal hasil (disebut sebagai kupon) dengan jumlah tetap yang dibayarkan kepada nasabah tiap bulannya. 

Sukuk ritel dikelola 100 persen dengan prinsip syariah, bebas riba, dan dijamin bebas dari maisir atau judi.

Dengan begitu, Anda tidak perlu merasa seperti bertaruh terhadap modal investasi yang ditanamkan ke sukuk ritel. Namun, sebaiknya sukuk ritel dipegang sampai jatuh tempo agar return-nya maksimal.[]


https://akurat.co/5-investasi-untuk-muslim-bisa-untung-dan-halal

Sumber: https://akurat.co/5-investasi-untuk-muslim-bisa-untung-dan-halal
Tokoh

Graph

Extracted

companies ADA, Dana,
institutions MUI,
religions Islam,
products emas, SBN, Skema Ponzi, Syariah,