Majene: Banjir bandang yang menerjang Malunda, Kabupaten Majene, Sulawesi Barat menyebabkan jembatan terputus dan ratusan warga terisolir. Pemerintah pun kesulitan mengirimkan bantuan berupa alat berat lantaran akses jalan satu-satunya tidak bisa dilewati.
 
Sejumlah fasilitas umum di Malunda rusak lantaran diterjang banjir bandang, seperti jembatan di Desa Bambangan. Hujan deras yang mengguyur Malunda selama berjam-jam membuat Sungai Deking meluap dan mengakibatkan salah satu sisi jembatan tersebut ambruk tertimpa kayu gelondongan. Akibatnya, tiga dusun di Desa Bambangan dan sekitar 160 kepala keluarga terisolir.
 
“Dari desa tersebut ada dua titik longsor yang mengakibatkan warga di Dusun Batu Susun dan satu dusun lainnya terisolir hingga kini, reporter Metro TV Irwan Abdul Latif melaporkan dalam tayangan Metro Pagi Primetime, Sabtu, 28 Mei 2022.
Warga terpaksa berjalan kaki untuk menuju dusun mereka selama 2 jam karena akses jembatan rusak. Padahal jika ditempuh dengan sepeda motor, warga hanya butuh waktu sekitar 30 menit saja. Jembatan yang terputus juga membuat bantuan berupa alat berat dari pemerintah setempat kesulitan untuk masuk desa yang terdampak banjir.
 
“Mobilisasi alat berat ke sana pemerintah masih keberatan lantaran jembatan masih terputus. Yang ada hanya jembatan darurat yg bisa dijalani pejalan kaki. Jika lewat sungai sangat berbahaya karena arusnya deras dan dipenuhi lumpur pascabanjir, jelas Irwan. (Fatha Annisa)
 

(MBM)

https://www.medcom.id/nasional/daerah/JKR3ZE7N-jembatan-di-majene-putus-diterjang-banjir-ratusan-warga-terisolir