Seiring dengan penambahan ruas jalan dengan sistem ganjil genap, agar mengoptimalkan kinerja angkutan umum, ujar Ketua DTKJ Provinsi DKI Jakarta, Haris Muhammadun, dalam keterangan tertulis, Sabtu, 28 Mei 2022.
Kedua, DTKJ merekomendasikan pengaktifan kembali trayek layanan TransJakarta, terutama yang mengarah ke kota-kota penyangga (Bodetabek). Sehingga, masyarakat yang ingin berpindah ke angkutan umum menjadi lebih mudah saat tidak menggunakan angkutan pribadi.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Baca: Uji Coba 13 Kawasan Ganjil Genap Baru, Pelanggar Tidak Ditilang
Ketiga, dalam pelaksanaan sistem ganjil genap, apabila kamera e-TLE telah bertambah perlu dilakukan perluasan kembali jaringan jalan sistem ganjil genap dari Peraturan Gubernur Nomor 88 Tahun 2019.
“Keempat mengaktifkan ERP dan kelima DTKJ akan ikut membantu menyosialisasikan penerapan kembali sistem ganjil genap pada 25 ruas jalan sesuai dengan Peraturan Gubernur Nomor 88 Tahun 2019 melalui media sosial yang dimiliki, ujar dia.
(AZF)