Kasat Reskrim Polrestabes Makassar, AKBP Ronald Simanjuntak, mengatakan keenam orang tersebut diduga terlibat dalam jaringan kecurangan UTBK. Mereka masing-masing yakni peserta di dalam ruangan, dua orang di luar ruang ujian, dan satu orang lain di sekitar lingkungan kampus.
Kita masih mengamankan keenam orang itu untuk dimintai keterangannya, katanya, di Kota Makassar, Sulawesi Selatan, Jumat, 27 Mei 2022.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Keenam orang tersebut ditangkap saat mencoba melakukan kecurangan dalam ujian yang dilakukan pada Selasa, 24 Mei 2022 lalu. Dalam aksinya orang-orang itu menggunakan beberapa ponsel. Alat itu dipakai sebagai media komunikasi para pelaku.
Baca: UTBK-SBMPTN 2022 Gelombang I Berakhir Besok, Peserta Keluhkan Ini
Kepala Subdit Humas Direktorat Komunikasi Unhas, Ishaq Rahman, mengatakan, selama proses UTBK berlangsung Polrestabes Makassar menyiagakan sebanyak 21 anggota kepolisian untuk memantau pelaksanaan UTBK.
Sehingga, dalam pelaksanaan ujian tersebut tindakan kecurangan yang dilakukan oleh pihak yang tidak bertanggung jawab bisa dipantau. Apalagi anggota kepolisian tersebut merupakan Tim Siber.
Polrestabes mengirim Tim Siber untuk memantau pelaksanaan UTBK, jadi begitu ada kejadian itu langsung mereka yang mengamankan, ungkapnya.
Ishaq juga menjelaskan, hingga saat ini pihaknya masih menunggu perkembangan kasus tersebut. Pasalnya, hingga saat ini pihaknya belum mendapatkan panggilan untuk memberikan keterangan.
Belum ada perkembangan kasusnya dan dimintai keterangan, ujarnya.
(WHS)